Bangkinang (Bingkai Riau). Disaat Pemerintah Kabupaten Kampar mengalami defisit anggaran, Pemerintah Kabupaten Kampar akan berencana membangun perkantoran 9 lantai yang akan menelan anggaran sebesar 96 Milyar.
Menanggapi hal tersebut anggota DPRD Kampar Repol kepada Bingkairiau.com digedung DPRD Kampar, Selasa siang (9/10) dengan tegas menyatakan belum setuju rencana pembangunan perkantoran 9 lantai."Saya secara pribadi belum setuju tentang rencana pembangunan kantor 9 lantai, karena menghabiskan anggaran yang cukup besar," terangnya.
Sampai saat ini kami di Banggar belum tahu kegunaan kantor 9 lantai tersebut, apakah untuk kantor Bupati atau pusat perkantoran. Kalau untuk kantor Bupati dan kantor Bupati sekarang untuk apa kegunaan nya. Kalau kegunaan nya untuk pusat perkantoran dan kantor Dinas yang ada sekarang apakah dijadikan sarang hantu, seru Repol.
Kita nanti akan mempertanyakan tingkat urgensinya, seberapa penting pembangunan kantor 9 lantai tersebut. Masalah anggaran juga kita pertanyakan, karena sekarang ini Kampar mengalami defisit anggaran. Mengenai fungsionalisasi bangunan tersebut juga menjadi pertanyaan kita nanti di Banggar, karena bangunan 9 lantai dikerjakan melalui 2 tahun anggaran atau tahun jamak.
Diterangkan lebih lanjut oleh Repol, paling cepat kantor 9 lantai baru bisa difungsikan pada tahun 2022, karena tahun 2019 dan tahun 2020 tahap pengerjaan dan tahun 2021 untuk pengadaan mobilernya. Untuk dana mobiler kantor 9 lantai tersebut akan menelan biaya yang besar juga.
Informasi yang kami dapatkan dalam pembahasan anggaran di Komisi II DPRD Kampar dengan Dinas Pendidikan Kampar, bahwa anggaran pembangunan fisik untuk pendidikan nol alias ditiadakan untuk tahun 2019. Seharusnya pembangunan untuk dunia pendidikan yang harus menjadi prioritas, seperti pembangunan lokal sekolah dan rehap bangunan sekolah.
Kita masih menemukan gedung sekolah dibangun pada 1970 yang sampai saat ini tidak tersentuk pembangunan. Hal - hal seperti inilah yang harus menjadi prioritas dan bukan gedung 9 lantai, tegas Repol. (yal)