Sukses Digelar di Riau, Konferensi AMSA Gelorakan Aksi Nyata Kepemudaan

PEKANBARU (Bingkai Riau) - Konferensi Mahasiswa Muslim Asia Tenggara atau ASEAN Moslem Student Association (AMSA) sudah sukses digelar di Gedung Daerah Provinsi Riau dalam kawasan kediaman dinas Gubernur Riau, pada tgl 22-24 Desember 2016 lalu.

Pertemuan Pertemuan para pemimpin muda muslim yang aktif bergorganisasi dari seluruh Indonesia dan perwakilan negara-negara di kawasan Asia Tenggara ini dilakukan untuk menandai pembentukan organisasi AMSA di Indonesia, khususnya untuk AMSA Zona Sumatera. Hal ini sejalan dengan makna tema strategis peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2016 yang diarahkan Menteri Pemuda Olahraga, Imam Nahrawi, "Pemuda Indonesia Menatap Dunia"

"AMSA sebagai salah satu wadah kepemudaan yang akan memainkan peranan penting dalam merespons isu-isu strategis di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya dan kemasyarakatan di Kawasan Asia Tenggara serta menggelorakan aksi-aksi nyata yang berdampak positif bagi masyarakat luas," kata Pelaksana Tugas Sekretaris Kemenpora, Yuni Poerwanti dalam keterangan tertulisnya.

“Konferensi AMSA di Pekanbaru, terlaksana oleh semangat mahasiswa muslim di Riau yang sudah tergabung di AMSA sebelumnya, juga dukungan Pemprov Riau dan berbagai pihak yang ikut serta dalam mensukseskan kegiatan ini,” Kata Auza’i Ulum Selaku Vice President President Sekaligus Direktur Program Konferensi AMSA Indonesia Zona Sumatera di Pekanbaru saat berbincang dengan media ini siang tadi.

“Hasil Konferensi AMSA Zona Sumatera terbentuknya kordinator daerah setiap provinsi di Zona Sumatera dan juga menghasilkan poin-poin rekomendasi kerja sama AMSA dengan OKI dan Pernyataan sikap AMSA Terhadapan pelanggaran kemanusian di Allepo Suriah, Rohingya di Myanmar dan Pattani di Thailand,” pungkas Auza’i Ulum.

Selaku Putra Daerah Provinsi Riau, Auza’i Ulum mengatakan terlaksananya konferensi AMSA di Riau sejalan dengan selogan Gubernur Riau. “Riau Menyapa Dunia," katanya. Konferensi yang digelar pada 22-24 Desember itu dihadiri oleh tokoh–tokoh pemuda Asean, Asdep kemenpora Esa Sukmawijaya, Dra. Hj. Popong Otje Djundjunan (DPR RI Komisi X) Gubernur Riau H. Arsyadjuliandi Rachman, Sekdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie. (rls)