Rabu, 03 Maret 2021 - 09:30:30 WIB
Pekanbaru (Bingkai Riau) - Komunitas Guru Ngopi (KGN) Pekanbaru kembali mengadakan pertemuan. Dalam pertemuan kali ini, KGN mengadakan pelatihan pembuatan makalah tinjauan ilmiah di bidang pendidikan formal.
Salah seorang pendiri dari KGN Pekanbaru sekaligus salah satu narasumber pelatihan, Atikah Hermansyah MPd mengatakan, pelatihan tersebut dilaksanakan dengan sistem blended learning (daring dan luring), Jum'at (26/2) sampai Minggu (28/2) 2021. Secara Daring dilaksanakan melalui WA, GCR, dan Zoom, sementara yang secara Luring diadakan di Kedai Kopi Autentik Kopao Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru.
"Untuk pesertanya dari guru-guru di Kota Pekanbaru, sedangkan narasumber selain saya sendiri, juga ada Ahmad Sholeh MPd.I. Pelatihan ini diadakan untuk memahami lebih dalam dan mempelajari teknis penulisan makalah tinjauan ilmiah yang benar, Komunitas Guru Ngopi (KGN) dibawah Yayasan Pendidikan Komunitas Ngopi Indonesia (YPKNI), Syamsudin sebagai ketuanya," kata Atikah.
Atikah menambahkan, pelatihan ini diharapkan agar peserta dapat mengetahui tentang:
1. Konsep Dasar Makalah Tinjauan Ilmiah,
2. Struktur Penulisan Makalah Tinjauan Ilmiah,
3. Teknik Penulisan Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan, dan Manfaat
4. Teknik Penulisan Kajian/Tinjauan Pustaka
5. Teknik Penulisan Pembahasan Masalah
Menurutnya, pengembangan profesi guru merupakan salah satu kegiatan yang dirancang untuk mewujudkan terbentuknya guru yang profesional. Melalui pengembangan keprofesian berkelanjutan diharapkan akan terwujud guru yang profesional. Namun, dalam pelaksanaannya terdapat beberapa miskonsepsi, seperti dalam penulisan makalah tinjauan ilmiah yang menyebabkan guru tidak memperoleh angka kredit maksimal.
"Makalah yang dimaksudkan dalam buku 4 pedoman kegiatan keprofesian berkelanjutan adalah karya tulis guru yang berisi ide atau gagasan penulis dalam upaya mengatasi berbagai masalah pendidikan formal dan pembelajaran yang ada di satuan pendidikannya," ujarnya.
Disampaikannya, sampai saat ini KGN telah merampungkan penulisan beberapa judul buku. Begitu pula dengan anggota nya tiap hari makin bertambah.
"KGN merupakan ajang silaturahmi sesama anggota, kita juga berusaha untuk memberikan kontribusi bagi dunia pendidikan dan ini merupakan misi mulia komunitas yang beranggotakan pendidik dan masyarakat yang memiliki perhatian terhadap pendidikan. Anggota kami beragam, ada guru, mahasiswa, masyarakat dan juga widyaiswara," pungkasnya. (ade)