Selasa, 30 Oktober 2018 - 18:39:15 WIB
Pekanbaru (Bingkai Riau) - Guna memperingati Bulan Bahasa, SMAN 1 Pekanbaru menggelar olimpiade Bahasa Inggris yang diberi nama Riau Smansa English Festival (Rise Fest) 2018, tingkat SD/DMI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA Se Sumatera. Kegiatan berlangsung selama tiga hari yaitu tanggal 11-13 Oktober 2018.
Guru Bahasa Inggris SMAN 1 Pekanbaru, Khairunnisa memaparkan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan bakat dan minat peserta didik. Penguasaan bahasa Asing merupakan hal yang penting untuk menunjang kesuksesan hidup dan karier seseorang.
"Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional, yang perlu dipelajari dan dikuasai. Besar harapan kami dari terselenggaranya olimpiade ini. Salah satunya adalah untuk menumbuhkan rasa percaya diri siswa terhadap potensi yang mereka miliki," ujar Khairunnisa.
Khairunnisa menambahkan, Bahasa Inggris sangatlah penting, ketika orang-orang dari bangsa yang berbeda saling bertemu, bahasa inggris adalah satu satunya bahasa penghubung yang digunakan oleh mereka.
Lebih jauh dijelaskannya, ada lima jenis yang di lombakan, diantaranya Debat, Story Telling, Speech, Scrabble dan Ranking 1. Selain dalam rangka memperingati bulan bahasa, kegiatan ini juga untuk melatih siswa dalam mengadakan event lomba.
Khairunnisa berharap, supaya dengan Rise Fest ini, siswa lebih punya wawasan yangg luas, mengasah kepercayaan diri dan lebih berprestasi dalam segala bidang.
Sementara Kepala SMAN 1 Pekanbaru, DR Hj Wan Roswita MPd, mengatakan kegiatan ini disamping untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa, kegiatan ini juga bertujuan untuk mewadahi siswa dalam menunjukkan kreativitas dan sportivitasnya.
"Jiwa dan mental seperti inilah yang kita butuhkan dari seorang generasi muda untuk membangun bangsa Indonesia lebih baik lagi," jelas Wan.
Wan berharap, lewat kegiatan ini, mampu mempersiapkan dalam mengembangkan kompetensi peserta didik, khususnya di bidang bahasa Inggris. "Karena di era globalisasi ini, SDM kita harus mempunyai kompetensi yang kuat di dua bidang ini, yaitu teknologi dan bahasa Inggris," harapnya. (ade)