Lantik 542 Pejabat, Gubernur Riau: Kalau Ada Jual Beli Jabatan Lapor ke Saya

PEKANBARU (Bingkai Riau) - Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman melantik dan mengambil sumpah jabatan sebanyak 542 pejabat admistrator, pengawas dan fungsional di lingkungan Pemprov Riau di Gedung Daerah, Senin (15/1/2018) malam. 

 

Sebanyak 542 pejabat yang dilantik tersebut terdiri 521 pejabat administrator eselon III dan IV, 21 pejabat fungsional, pengawas, perencana dan 1 pejabat widyaiswara.  

 

Kemudian dari 521 pejabat eselon III dan IV tersebut terdapat 102 pejabat untuk pengisian Unit Pelaksana Teknis (UPT) di kabupaten/kota se-Riau.  

 

Dalam arahannya gubernur Riau menyampaikan, agar seluruh pejabat yang baru dilantik agar segara menyesuaikan dengan jabatan barunya, sehingga bisa langsung bekerja sesuai tupoksinya.

 

"Pelantikan ini cara kita dalam mengembangkan karir pegawai sesuai dengan kompetensi dan kinerja, yang penempatannya sesuai dengan pendidikan dan pengalaman, serta mempertimbangkan integritas dan moralitas pegawai," katanya. 

 

Karena itu, gubernur Riau mengajak seluruh pejabat untuk kerja keras dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.  

 

"Bagi yang belum jangan berkecil hati, karena ini hanya proses yang dilakukan terus menerus. Mari kita melangkah dan bahu membahu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," pesannya. 

 

Tak lupa seperti biasa, gubenur Riau mengingatkan agar pejabat jangan mendengar atau terpengaruh kalau ada orang menjual nama gubenur dan wakil gubernur Riau agar jangan percaya. 

 

"Terus pejabat juga enggak boleh menjual nama gubenur dan wakil gubernur Riau untuk menghalangi usaha orang lain," tegasnya.  

 

Tak hanya itu, gubernur juga menegaskan agar pejabat yang baru dilantik yang merasa dirugikan atas jabatannya saat ini untuk melaporkan ke gubernur. 

 

"Kalau ada yang mendengar ada bayar membayar diposisi jabatan bapak dan ibu, ada permainan uang laporan kan ke saya. Kita terbuka untuk itu," tegasnya. (brc)

 

Sumber: Cakaplah.Com