Abdul Gani

Tahun ke-3 Mengikuti UNBK, Inilah Persiapan yang Dilakukan SMPN 29 Pekanbaru

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Sebanyak 210 siswa kelas IX akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Untuk memantapkan siswa dalam menghadapi UNBK tersebut, pihak sekolah sudah melakukan berbagai persiapan.
 
Kepala SMPN 29 Pekanbaru, Drs Abdul Gani mengatakan, sebagai salah satu sekolah tingkat menegah pertama yang ikut serta dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), SMPN 29 Pekanbaru mulai mempersiapkan siswanya untuk menghadapi ujian tersebut. Sampai saat ini pihaknya terus mempersiapkan untuk menghadapi UNBK tersebut, baik kepada siswa, maupun sarana dan prasarannya.
 
"Selain itu, pihaknya juga meningkatkan pembelajaran secara intensif, dengan membuat grup WhatsApp (WA) mulai dari grup WA per masing-masing kelas sampai grup WA khusus untuk kelas IX. Lalu, kita juga melakukan TO online yakni dari Ruang Guru," kata Gani. 
 
Gani menjelaskan, grup WA ini dibuat untuk mempermudah siswa-siswi dalam berkonsultasi soal pelajaran. Terutama materi soal yang akan di UN kan. Dimana, admin grup WA kkhusus kelas IX ini adalah kepala sekolah, wakil dan guru mata pelajaran (Mapel).  Sementara anggota grup seluruh peserta didik kelas IX. 
 
"Mereka (siswa, red) bisa berdiskusi baik sesama teman maupun kepada guru Mapel mengenai soal yang tidak bisa dipecahkan. Selain itu, kita juga membatasi komunikasi melalui WA ini, yakni dimulai setelah jam pelajaran di sekolah selesai sampai jam 9 malam," jelasnya.
 
Ia menambahkan, untuk sarana dan prasarana seperti komputer, saat ini sekolah belum memadai. Untuk itu, masuk tahun ke-3 pelaksanaan UNBK SMPN 29 Pekanbaru masih menumpang di SMKN 5 Pekanbaru. 
 
"Selanjutnya, berbagai persiapan lain yang akan dilakukan sekolah adalah menggelar beberapa Try Out (TO), mulai dari sekolah, dinas melalui MKKS dan simulasi UNBK. Tentu kami berharap, dengan segala sudah kita persiapkan, maka hasilnya pun dapat maksimal, sehingga mampu mendongkrak nama sekolah," kata Gani.
 
Lebih jauh disampaikannya, try out dari sekolah direncanakan tiga kali, agar para siswa betul-betul memahami dan mendapat referensi bagaimana menjawab soal tersebut. Terlebih dengan berbasis komputer," jelas Gani.
 
"Untuk peralatan UNBK seperti komputer di sekolah masih kurang cukup, selama ini kita masih menumpang di SMKN 5 Pekanbaru. Alhamdulilah walau pihaknya menumpang UNBK, namun respon pihak SMKN 5 Pekanbaru sangat baik. Sebab dari fasilitas semua dipenuhi, tinggal persiapan mental siswa yang perlu kita mantapkan," pungkasnya. (ade)