Komisioner Panwaslu Pekanbaru menjelaskan soal jelajah coklit

Panwaslu Pekanbaru Jelajah Pengawasan Stiker Coklit ke Rumah Warga

PEKANBARU (Bingkai Riau)-  Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Pekanbaru melakukan kegiatan jelajah pengawasan stiker pencocokan dan penelitian (coklit) selama tiga hari ke depan. Kegiatan ini dilakukan serentak di 12 kecamatan se-Kota Pekanbaru.
 
Komisioner Panwaslu Kota Pekanbaru Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Pekanbaru, Yasrif Yakup Tambusai mengatakan, kegiatan jelajah ini guna mengoptimalkan pengawasan coklit yang dilakukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). 
 
"Setelah kita lakukan evaluasi, ternyata masih ada rumah warga yang belum dicoklit. Jadi kita ingin kroscek di seluruh rumah di Pekanbaru untuk memastikan seluruh masyarakat Pekanbaru terpenuhi hak pilih mereka," kata Yasrif, Kamis (15/2/2018). 
 
Menurutnya, kegiatan ini dilakukan selama tiga hari atau hingga Sabtu 17 Februari 2018. Khusus hari ini, seluruh Panwascam di Pekanbaru juga ikut turun di kelurahan yang ditunjuk.  Sedangkan Panwaslu Kota Pekanbaru di hari pertama ini turun di Kelurahan Pulau Karomah, Kecamatan Sukajadi. 
 
"Panwascam bersama dengan jajarannya di 12 kecamatan turun ke 12 kelurahan pada hari ini. Jumat dan Sabtu dilakukan jelajah di masing-masing kelurahan se Pekanbaru, didampingi Panwascam masing-masing," jelasnya. 
 
Ditambahkan, jelajah pengawasan stiker coklit ini dilakukan minimal di 20 rumah masyarakat. Sehingga ketika Panwas kelurahan dan kecamatan menemukan rumah yang belum dicoklit atau ditempel stiker, akan dicatat dan dilaporkan ke Panwaslu Kota Pekanbaru. 
 
"Ketika ada rumah yang belum dicoklit, kita akan mendatangi dan menanyakan mengapa belum dicoklit. Kita tanyakan alasannya. Bisa jadi PPDP sudah datang, namun pemilik rumah saat itu tidak di tempat," katanya. (brc)