Kepala SMKN 4 Pekanbaru saat menyematkan tanda pengenal peserta PKL kepada salah seorang siswi sebelum berangkat (ist)

Kepala SMKN 4 Pekanbaru Lepas 441 Siswanya Mengikuti PKL

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Kepala SMKN 4 Pekanbaru melepas 441 siswa-siswi nya guna mengikuti kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Kegiatan pelepasan tersebut diikuti oleh para siswa-siswi SMK khusus kelas XI  berlangsung di Halaman SMKN 4 Pekanbaru, Senin (15/04/2019).
 
Kepala SMKN 4 Pekanbaru, Zulfikar SPd menjelaskan, adapun siswa-siswi kelas XI yang mengikuti PKL berasal dari 7 program keahlian. Diantaranya, Jurusan Bisnis Konstruksi dan Properti 26 siswa, Teknik Komputer Jaringan (TKJ) 67 siswa, Kria Kreatif Batik 89 siswa, Kria Kayu dn Rotan 63 siswa, Desain Komunikasi Visual (DKV) 64 siswa, Tata Busana 61 siswa dan Akuntansi Keuangan Lanjutan 71 siswa. 
 
Disampaikannya, pelepasan peserta didik untuk mengikuti kegiatan PKL dilakukan dalam rangka memperkenalkan siswa terhadap Dunia Usaha dan Dunia Industri (DuDi) selama enam bulan ke depan, yakni mulai 15 April hingga 15 Oktober tahun 2019.
 
"Hari ini kami melepaskan anak-anak untuk mengikuti kegiatan PKL yng disaksikan langsung oleh para tenaga pengajar SMKN 4 Pekanbaru. Dengan kegiatan ini, kami ingin memperkenalkan peserta didik ke  Dunia Usaha dan Dunia Industri, karena anak SMK dilatih untuk berwirausaha," jelas Zulfikar.
 
Zulfikar menambahkan, dalam kegiatan PKL anak didik diberikan kesempatan untuk mengetahui sendiri tentang DuDi, sehingga ketika mereka menamatkan pendidikan tidak ada kendala yang dihadapi di dunia kerja nanti.
 
"Sehingga mereka tahu sendiri suka duka di dunia kerja. Karena di dunia kerja tidak selalu berjalan mulus. Selalu ada suka dan dukanya, serta tantangan yang mereka hadapi," tambahnya. 
 
Untuk lokasi PKL, Zulfikar menjelaskan, SMKN 4 Pekanbaru 143 perusahaan yang ada di Kota Pekanbaru. "Nantinya para peserta didik itu dinilai oleh mitra kita di DuDi tersebut dan para guru akan melakukan monitoring kepada para siswa-siswi yang telah melakukan PKL ditempatnya masing-masing untuk mengetahui apakah ada anak didik yang bermasalah dan meninggalkan PKL tersebut," kata Zulfikar.
 
Zulfikar berharap kepada orangtua siswa untuk memberikan motivasi dan dorongan agar anak-anak berhasil mengikuti PKL. Sedangkan untuk anak-anak juga diharapkan agar menjaga nama baik Sekolah. "Bekerjalah dengan jujur dan bertanggungjawab," pungkasnya. (ade)