Didukung oleh Enam Sasana Tinju, Ja’afar Arief Kembali Terpilih Sebagai Ketum Pertina Bengkalis

BENGKALIS (Bingkai Riau) - Musyawarah Cabang (Mucab) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Bengkalis Tahun 2017 yang dilaksanakan, Kamis (16/3) berjalan sukses. Dari pelaksanaan Muscab Pertina, Ja’afar Arief kembali terpilih sebagai Ketua Umum Pertina Kabupaten Bengkalis setelah mendapat dukungan penuh dari enam pelatih sasana tinju di Kabupaten Bengkalis.

Melalui Muscab tersebut, Ja’afar Arief  kembali dipercaya memimpin kepengurusan Pertina Kabupaten Bengkalis periode 2017-2020, sekaligus ditunjuk Formatur Tunggal untuk menunjuk Pengurus Pertina. 

Muscab Pertina dibuka resmi oleh Ketua Pengda Pertina Riau Robin Hutagalung, dan turut dihadiri Ketua KONI Kabupaten Bengkalis diwakili Sekretaris KONI Sriyono, para undangan dari pengurus Cabang Olahraga (Cabor), dan seluruh peserta Muscab Pertina.

Pelaksanaan Muscab berjalan normal, mulai pukul 14.30 WIB diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Muscab Pertina resmi dibuka,  hingga pelaksanaan Rapat Pleno I dengan agenda pemilihan Ketua Umum Pengcab Pertina Kabupaten Bengkalis.

Melalui Pleno I dipimpin perwakilan dari Pengda Pertina Riau Hasbullah, sebanyak 6 pelatih sasana memberikan dukungannya kepada Ketua Umum Pertina sebelumnya Ja’afa Arief, enam pelatih sasana yang memberikan dukungan serta pilihannya diantaranya tiga sasana baru dan tiga sasana yang sudah dibina sejak lama. Seperti Sasana Tinju Scorpion Duri David Simorangkir dan Pelatih Tinju Putri dari Sasana Boxing Scoprion Rona Br Simorangkir. Kemudian dukungan dari Sasana  Scorpion Boxing Camp, Sasana Tinju Satria Melayu Bengkalis sebagai pelatih Drales Pical, Sasana Tinju Hangtuah Boxing Club sebagai pelatih Yusri, Sasana Bengkalis Boxing Camp pelatih Indra.

Ketua Pengda Pertina Riau Robin Hutagalung dalam sambutannya mengatakan, khusus Kabupaten Bengkalis pembinaan atlet Tinju sudah cukup baik, hanya saja perlu pembenahan yang lebih baik lagi. Selama ini pembinaan atlet tinju ini sengaja Bengkalis menjadi tujuan pembinaan atlet tinju.

“Pembinaan atlet tinju di Bengkalis sangat baik, bahkan kita sengaja menunjuk Bengkalis sebagi pusat latihan pada Peltda PON Tahun lalu, dan ternyata membuahkan hasil. Maka tak salah ketika saya dikritik oleh Ketua KONI Riau ketika itu pak Emrizal Pakis, dimana para Cabor lain pemusatan latihannya ke luar negeri, justru saya memilih Bengkalis. Ternyata Bengkalis ini ada daerah yang memiliki potensi, maka saya berpikir jika Bengkalis ini dijadikan Home Base pelatihan atlet tinju, saya pastikan bisa berkembang dengan baik, dan meraih medali emas nantinya disetiap kejuaraan,”kata Robin.

Sementara itu, Sekretaris KONI Kabupaten Bengkalis Sriyono juga mengutarakan apresiasinya terhadap organisasi cabor tinju yang sudah berkoordinasi dengan baik selama ini dengan KONI. Tanpa disurati dan diberitahukan masa kepengurusan Pertina berakhir bulan April 2017, tapi pengurusnya sudah langsung menggagas pelaksanaan Muscab ini.

Menurut Sriyono, kedepan KONI akan tetap mendukung, dan bagi rekan-rekan pengurus Pertina yang berada di bawah Bidang Komisi Teknik (Komtek) untuk tidak segan-segan melakukan koordinasi ke KONI. Karena saat ini untuk pembinaan atlet itu berada di atlet, bukan di Pengcab.

“Semoga kepengurusan Pertina yang baru nantinya bisa berjalan sesuai harapan. Insya Allah bulan depan kita sudah punya anggaran, dan tentunya diharapkan kepengurusan KONI ini kelar sampai ke pelantikan nanti malam, sekaligus hasil Muscab ini direkomendasikan,”katanya. (rls/mxh)