Pelepasan dan Penjemputan 248 Siswa Kelas IX SMPN 11 Pekanbaru Berlangsung Meriah

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Usai pelaksanaan USBN dan UNBK, SMPN 11 Pekanbaru mengadakan acara pelepasan dan penjemputan 248 siswa kelas IX, Selasa (30/04/2019). Kegiatan ini dilakukan atas kemauan bersama antara pihak Komite Sekolah dan Orang Tua Siswa.

 

Berlangsung di lapangan sekolah, terlihat hadir Pengawas Pembina Lasmaria Silalahi MPd, Kanit Binmas, Pengurus Komite dan jajaran, Camat, Lurah, RT/RW, orangtua siswa, majelis guru dan peserta didik SMPN 11 Pekanbaru.

 

Kepala SMPN 11 Pekanbaru, Edison Malau SPd mengatakan, kegiatan perpisahan ini dilaksanakan oleh orang tua siswa bekerjasama dengan komite. Dukungan dan kerjasama ini hendaknya terjalin dengan baik di masa mendatang.

 

"Hari ini pihak sekolah menyerahkan siswa kembali kepada orang tua wali. Saya beserta majelis guru mengucapkan ribuan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan orang tua siswa. Selama tiga tahun kami diberi kepercayaan telah mendidik anak bapak dan ibuk, sekarang kami kembalikan lagi kepada bapak dan ibuk," kata Malau. 

 

Malau berharap para siswa yang lulus tahun ini hendaknya mendapat nilai kelulusan terbaik. Sehingga dapat melanjutkan pendidikannya kesekolah yang diinginkan. Dalam kesempatan tesebut ia juga mengucapkan selamat dan sukses kepada siswa kelas IX semoga terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

 

"Saya mewakili seluruh majelis guru mengucapkan mohon maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan atau tindakan kami yang tidak berkenan selama mendidik anak bapak dan ibuk, inilah kemampuan kami. Semoga dapat dimaklumi," ungkapnya.

 

Sementara Ketua Panitia yang juga Wakil Kesiswaan SMPN 11 Pekanbaru, Rabiatun Gusti Alfiah MPd, menyampaikan kegiatan ini merupakan sebuah memory antara anak didik dan guru pengajar. 

 

"Setelah tiga tahun lamanya telah terjalin hubungan antara siswa dan pihak sekolah dan kini telah tiba saatnya berpisah, anak-anak akan melanjutkan pendidikannya. Pada tingkatan ini para siswa mulai beranjak menuju kearah pemikiran dewasa, sehingga butuh pengawasan ekstra dari orangtua siswa," terangnya.

 

Rabiatun menyampaikan, capailah cita-citamu (siswa, red) setinggi langit dan petik pengalaman yang baik selama disekolah ini, serta tingkatkan selanjutnya di tempat sekolah tujuanmu. Pada acara ini juga menampilkan kreatifitas siswa mulai dari menyanyi dan menari yang diiringi oleh organ tunggal.

 

"Hindari perbuatan yang merusak diri, maupun yang dapat meresahkan orang tua," pesan Rabiatun. (ade)