Dumai (Bingkairiau.com) - Jon Erizal selaku Anggota MPR RI Melaksanakan Kegiatan 4 Pilar Kebangsaan Bertempat di Halaman Sekolah Tinggi Teknologi Kota Dumai Provinsi Riau, 30/05/2023. Dihadiri oleh 150 petugas kebersihan Kota Dumai.
JE Menyampaikan apresiasi atas di raihnya Piala Adipura di Kota Dumai dan ini merupakan peran besar dari Petugas Kebersihan di Kota Dumai bersama Pemerintah Daerah.
Dalam kegiatan 4 pilar ini JE juga menjelaskan makna 4 pilar kebangsaan khususnya “Kebhinekaan” kepada petugas kebersihan yang ada.
Putra Bengkalis itu menerangkan kebhinnekaan adalah kodrat. Pada sisi lain, penerimaan dan penilaian terhadap kebhinnekaan merupakan konstruksi sosial psikologis. Secara sederhana pola penerimaan dan upaya pengelolaan akan kebhinekaan dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu inklusi dan eksklusi, ujarnya.
JE melanjutkan, Dua pola itu sudah ada, memiliki sejarah perkembangan yang panjang, dan akan terus berlanjut. Pada pola inklusi, penerimaan dan pengelolaan kebhinekaan tampak menjadi sederhana karena menerima perbedaan menjadi bagian dari nilai-nilai dasar yang dioperasionalisasikan dalam tindakan dan perilaku sehari-hari.
JE Menambahkan, eksklusivitas berarti membatasi diri agar pihak-pihak yang berbeda tidak masuk dalam lingkupnya. Dengan kata lain, kesamaan menjadi dasar penerimaan dan pengelolaan relasi yang eksklusif dan pada waktu yang bersamaan perbedaan menjadi dasar untuk penolakan.
Di akhir materi nya JE menjelaskan bahwa, Salah satu asumsi yang digunakan untuk menjelaskan ketunggalikaan adalah dari sisi “nondiskriminasi”. Ketika hal ini terjadi maka sekat-sekatnya hilang yang berarti pula terdapat kecairan hubungan yang identik dengan kesatuan.
