Siswa PPLP Siak Ikuti Sosialisasi FIFA Laws Of The Game

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Banyak kasus yang terjadi dan mengganggu jalannya pertandingan. Salah satunya ketidakpuasan atas keputusan yang diberikan seorang wasit. 
 
Ricky Fernando MPd, Ketua Pengabdian Pelaksanaan Kegiatan menjelaskan, dengan diselenggarakannya sosialisasi ini, diharapkan siswa PPLP yang ada di Kabupaten Siak dapat lebih memahami tentang tugas seorang wasit.
 
"Dengan sosialisasi ini tentu kita harapkan siswa PPLP Siak akan lebih memahami tentang aturan pertandingan," katanya.
 
Menurut Ricky, tidak dapat dipungkiri wasit sebagai pemegang keputusan dalam pertandingan tidak jarang melahirkan keputusan kontroversial. 
 
Pertandingan dalam tempo cepat dan penuh tekanan, lanjutnya, tidak cukup membuat ruang bagi wasit untuk berfikir jernih dan membuat keputusan akurat. 
 
"Selalu ada tim yang merasa dirugikan oleh keputusan wasit. Namun apakah itu semua murni kesalahan wasit atau ketidaktahuan para pelatih, asisten pelatih, official, penonton serta pemain tentang peraturan permainan," jelasnya.
 
Ricky menjelaskan bahwa siswa sepanjang mereka menjadi atlet belum pernah diberikan wawasan tentang peraturan permainan sepakbola. Hal ini disebabkan karena ketidaktahuan dan belum adanya sosialisasi tentang peraturan tersebut. 
 
"Minimnya ketidaktahuan tersebut mengakibatkan terkadang terjadinya bentrok antara wasit dan pemain maupun official dan pelatih," ujar Ricky.
 
Berdasarkan pengalaman dan pernyataan di atas, Ricky berinisiatif mengumpulkaan data dan menyusun pengetahuan tentang peraturan permainan. 
 
Hal ini agar semua pemain dapat memahami dan mengambil sikap yang tepat dalam menghadapi setiap pertandingan sepakbola yang melibatkan semua unsur klub baik secara emosi maupun secara fisik.
 
"Kita harus memulai untuk mengerti peraturan permainan agar tidak lagi terjadi pemukulan, perkelahian di lapangan maupun kerusuhan baik di dalam maupun di luar stadion," jelas Ricky.
 
Ricky menambahkan bahwa sudah cukup banyak kerugian yang dialami bangsa ini hanya karena tidak mengerti dan memahami apakah yang diputuskan wasit itu sesuai atau tidak sesuai dengan peraturan permainan yang menjadi dasar permainan sepakbola. "Jadi dengan sosialisasi ini tentu akan merubah paradigma siswa di Siak tentang sebuah pertandingan sepak bola," ujar Ricky. (ade)