Pekanbaru (Bingkai Riau) - SMPN 33 Pekanbaru menyantuni 8 orang siswa yatim dan yatim piatu, Sabtu (18/05/2019). Kegiatan ini bertujuan untuk membangun karakter siswa agar mempunyai kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
"Tujuan dari santunan tersebut selain melaksanakan sunah nabi Muhammad SAW juga untuk menggembirakan mereka anak yatim yang telah ditinggalkan orang tuanya. Pada lebaran nanti mereka diharapkan dapat merasakan kegembiraan seperi layaknya anak yang mempunyai orang tua," ujar Kepala SMPN 33 Pekanbaru, Wijayanti Sriutari SPd.
Wijayanti mengatakan, dalam bulan Ramadhan ini pihaknya telah memberikan santunan kepada 8 anak yatim yang dananya hasil infak guru, siswa dan orangtua siswa selama dua minggu sekolah di bulan ramadhan.
"Uang tersebut kami harapkan bisa digunakan untuk membeli pakaian. Agar di hari lebaran mereka bisa merasakan seperti anak-anak yang lain bergembira dan memakai pakaian baru," ungkapnya .
Ia berharap, agar anak didiknya itu dapat merasakan dan mengetahui keadaan anak yatim sehingga mereka bisa lebih bersyukur. Menurutnya, berbagi kebahagiaan dan bersedakah di bulan puasa harus selalu tertanam dalam diri siswa. Supaya kelak mereka dewasa akan terbawa dalam benaknya untuk selalu berbagi kasih kepada orang di sekeliling mereka.
"Mudah-mudahan nilai ramadan sesungguhnya dapat kita rasakan, selain menunaikan ibadah puasa juga bersedekah dan mendapat pahala yang berlimpah dari Allah SWT," harap Wijayanti. (ade)