Pekanbaru (Bingkai Riau) - 312 siswa kelas X SMAN 4 Pekanbaru mengikuti kegiatan Kemah Blok Kepramukaan yang diselenggarakan di Sarasah Bunta Harau Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat. Kegiatan ini bertujuan menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan kemandirian.
Kepala SMAN 4 Pekanbaru, Hj Yan Khoriana MPd menjelaskan, adapun tujuan dari kegiatan tersebut untuk mencari minat, bakat serta menciptakan generasi emas yang berkarakter. Kegiatan kemah berlangsung tiga hari, dimulai Kamis (14/02/2019) sampai Sabtu (16/02/2019).
"Dengan adanya kegiatan kemah ini mampu mengajarkan kepada siswa untuk dapat menumbuh kembangkan rasa kebersamaan dan saling tolong menolong di kalangan siswa. Sehingga mereka diharapkan memiliki tingkat kepribadian yang baik dengan rasa kepedulian sosial tinggi," ujar Khori.
Khori mengatakan, sebagai ekstrakurikuler wajib, kepramukaan harus diikuti oleh seluruh peserta didik dalam sekolah tersebut. Sedangkan Model Blok adalah pola kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan yang diselenggarakan setahun sekali.
"Melalui perkemahan wajib kepramukaan ini diharapkan akan tertanam nilai-nilai kedisiplinan dan kemandirian peserta didik, khususnya siswa kelas X yang ikut dalam kegiatan ini," ungkapnya.
Lebih jauh diharapkannya, dengan terselenggaranya kemah blok ini, dapat membentuk karakter dan juga penerapan sikap mandiri terhadap peserta didik. Selain itu, juga dapat memberikan pemahaman tentang wawasan kepramukaan dan bisa mengaplikasikannya kedalam kehidupan peserta didik mendatang.
Sementara itu, Waka Humas SMAN 4 Pekanbaru, Sondang Saribumi menambahkan, kegiatan Kemah Blok bertujuan untuk membentuk karakter siswa kelas X sebagai generasi penerus bangsa yang mandiri dan bertanggung jawab.
"Dengan kegiatan ini, mampu meningkatkan kedisiplinan dan menjadikan individu yang mandiri sehingga memiliki rasa tanggung jawab serta loyalitas terhadap SMAN 4 Pekanbaru dan mempunyai rasa nasionalisme yang tinggi terhadap Negara," tambah Sondang.
Menurut Sondang, Kemah Blok Kepramukaan ini tidak lepas dari upaya menempa mental, budi pekerti, memperkuat iman dan takwa kepada Tuhan, melatih fisik agar kuat sehat serta memupuk rasa kebersamaan, kekeluargaan sehingga nantinya mampu untuk berprestasi.
"Harapan kita, melalui pendidikan kepramukaan akan timbul rasa memiliki, saling menolong, mencintai tanah air dan mencintai alam. Sampai berakhirnya kegiatan ini berjalan lancar dan tertib," pungkasnya.
Hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Riau, Rudyanto. (ade)