PEKANBARU (Bingkai Riau) - Siswa SMAN 8 Pekanbaru terus mengukir prestasi. Kali ini dalam kegiatan Olimpiade Pahlawan Indonesia tingkat SLTA se Provinsi Riau meraih juara 1.
Menurut Kepala SMAN 8 Pekanbaru, Tavip Tria Candra, semuanya berkat bimbingan dan pembinaan guru yang terus berusaha meningkatkan kompetensi dan prestasi.
"Kita sangat bersyukur dan bangga kepada siswa SMAN 8 Pekanbaru yang terus mengukir prestasi dan ini semua berkat bimbingan dan pembinaan guru yang terus berusaha meningkatkan kompetensi dan prestasi siswa dan guru," kata Tavip Tria Candra, Senin (20/11/2017)
Tavip menjelaskan, adapun peserta olimpiade tersebut dari siswi SMAN 8 Pekanbaru yakni Wildheno Hanif Ircan (XII IPS 1) Muhammad Haydar Al Kautsar (XI IPS 1) dan Silvi Sipayung (X IPA 5) meraih juara 1 dalam Olimpiade Pahlawan Indonesia yang digelar di Hotel Resty Menara Pekanbaru, Senin (13/11/2017) lalu.
"Kita patut bangga, karena prestasi siswa SMAN 8 tidak hanya bidang non akademik saja tapi juga akademik ya salah satunya olimpiade ini. Terimakasih pula kepada guru pembina yang telah bekerja keras dan iklas untuk terus berusaha meraih prestasi," kata Tavip.
Pembina Fauzi Maulana Siregar mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk menambah wawasan pengetahuan kepahlawanan dan meningkatkan rasa kecintaan terhadap tanah air serta tersosialisasikannya nilai-nilai kepahlawanan dikalangan masyarakat terutama generasi muda agar diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan yang digelar Dinas Sosial Provinsi Riau, Senin (13/11/2017) tersebut, diikuti oleh 60 (enam puluh) siswa-siswi yang terdiri dari 15 (lima belas) SMA dengan masing-masing SMA mengutus 3 (tiga) orang siswa dan 1 (satu) orang guru Pendamping. Adapun sesi yang dilombakan ada 3 (tiga) kategori yaitu cerdas cermat, story telling dan debat. Tim juri terdiri atas 5 (lima) orang yaitu Budi Syahrial, SE, MP (Dinsos Prov. Riau), Drs. M. Yuzar, M.Pd (Dinas Pendidikan Prov. Riau), Zulpen, M.Pd (Dinas Pendidikan Prov. Riau), Syafrial, M.Pd (Dinas Pendidikan Prov. Riau) dan Maruhammanik (SMA Cendana).
Sementara, Wildheno mewakili timnya mnyampaikan rasa senang, karena dua tahun yang lalu, SMAN 8 pernah meraih juara olimpiade serupa tingkat nasional. "Jadi ketika kita mengikuti olimpiade ini kemarin, kita bertekad ingin merebut kembali juara yang dulu pernah kita raih. Alhamdulillah, berhasil walaupun masih tingkat provinsi. Mudah-mudahan akan kembali diadakan untuk tingkat nasional," harap Wildheno.
Penulis: Ade