KAMPAR (Bingkai Riau) - Dengan terbentuknya Forum Pelajar Kampar (FPK) hendaknya bisa menjadi wadah kepada seluruh pelajar yang ada di Kabupaten Kampar untuk menyalurkan bakat – bakat para pelajar kearah yang positif. Dengan keberadaan FPK di Kampar bisa memberikan bimbingan keorganisasian dan bimbingan krakter kepada para pelajar kearah yang lebih baik.
Kita bersama dengan beberapa barisan mahasiswa yang masih komit untuk memajukan Kampar sebagai inisiator pembentukan FPK. Diharapkan FPK bisa menjadi rumah pendidikan bagi seluruh pelajar. Hal tersebut disampaikan oleh Dewan Pembina FPK, Anwar kepada Bingkairiau.com di Bangkinang, Kamis siang (26/10).
Diterangkan lebih lanjut oleh Anwar, “Dengan keberadaan FPK bisa menciptkan para pelajar – pelajar yang cerdas sesuai harapan bangsa kita. Apalagi sekarang ini peredaran Narkoba sudah masuk keseluruh lini kehidupan masyarakat dan termasuk kepada para pelajar. Oleh sebab itu dengan keberadan FPK bisa bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kampar dan pihak – pihak terkait untuk melakukan pencegahan pemakai Narkoba kepada para Pelajar,” terangnya.
FPK kedepan agar bisa membangun budaya anti Narkoba, bagi para pelajar yang terbukti sebagai pemakai Narkoba agar para pelajar yang tergabung di FPK hendaknya menjauh dari mereka sebagai pemakai. Dampak dari Norkoba cukup dasyat kepada pemakai dan masa depan mereka hancur dan termasuk keluarga juga kena dampak dari Narkoba tersebut.
Memerangi Narkoba tugas bersama dan oleh sebab itu kepada Pemerintah Kabupaten Kampar dan pihak – pihak terkait untuk lebih gencar melakukan sosialisasi bahaya Narkoba kepada masyarakat dan termasuk para pelajar, karena sekarang ini pemakai Narkoba sudah ada para pelajar, terang Anwar.
Terkait sudah banyaknya masyarakat Kampar terkena HIV/AIDS karena pergaulan bebas dan Anwar dengan tegas mengatakan, “Kondisi inilah yang menjadi agenda penting bagi FPK dalam waktu dekat ini, terkait dampak dari pergaulan bebas. Diminta nanti kepada para pelajar yang tergabung di FPK untuk bisa mensosialisasikan dampak dari pergaulan bebas,” serunya. (yl)