Pekanbaru (Bingkai Riau) - SMAN 8 Pekanbaru menyembelih 12 ekor hewan kurban, yakni 11 ekor sapi dan 1 ekor kambing pada Hari Raya Idul Adha tahun ini. Penyembelihan hewan kurban ini merupakan agenda rutin di SMAN 8 yang dilaksanakan di halaman belakang sekolah, Minggu (03/9/2017).
Menurut Kepala SMAN 8 Pekanbaru, Tavip Tria Candra SPd, tahun ini sekolah membagikan 550 kupon untuk siswa kurang mampu, masyarakat sekitar kurang mampu dan panti/pesantren. Dimana, uniknya pelaksanaan kurban tahun ini, pendistribusian daging langsung diantarkan oleh panitia rumah ke rumah atau door to door.
"Tahun-tahun sebelumnya, penerima daging kurban dari panti/pesantren jemput ke sekolah. Rencananya kedepan, kita ingin serahkan bantuan hewan kurban langsung kesana, dan potong disana," ungkap Tavip.
Tavip juga menambahkan, jika tahun depan akan ada sistem menabung untuk peserta kurban. "Akan dikoordinir oleh wali kelas masing-masing dan ini hanya bagi yang mau saja tidak ada paksaan," pungkasnya.
Sementara Wakil Humas SMAN 8 Pekanbaru, Dra Darmina MPd, jumlah hewan kurban tahun ini memang menurun jika dibanding Hari Raya Idul Adha tahun lalu. Dimana saat itu jumlah hewan kurban sebanyak 23 ekor sapi dan 2 ekor kambing.
"Hewan kurban ini merupakan partisipasi semua pihak mulai dari guru dan pegawai, siswa, alumni dan orangtua siswa. Tujuannya untuk, meningkatkan kebersamaan dan kepekaan sosial sesama siswa," ujar Darmina.
Lebih jauh dijelaskan ketua panitia kurban, Drs Erwan martias, untuk panitia kurban melibatkan guru dan siswa. "Tidak semua siswa, hanya yang tergabug dalam Rohis dan Osis," tambahnya.
Erman berharap, tahun depan anak didik yang mau berkurban makin meningkat. "Ya, ini salah satu bentuk rasa syukur kita kepada yang Maha Kuasa. Jadi, kita bersama dengan para guru, siswa, orangtua siswa, mengeluarkan apa yang kita punya untuk berkurban. Yang jelas, dari berkurban ini rasa sosial yang lebih ditonjolkan," harap Erman.
Penulis: Ade