KAMPAR (Bingkai Riau) - Akhirnya Pemerintah Kampar mengambil alih pengelolahan tempat rekreasi Stanum, selama beberapa tahun terakir unit usaha Perusahaan Daerah (PD) Kampar Aneka Karya terbelenggu dengan krisis keuangan. Sering terjadi penunggakan gaji karyawan karena perusahaan tidak mampu lagi membayar gaji karyawan, terutama di unit usaha rekreasi Stanum.
Salah seoarang karyawan PD Kampar Aneka Karya yang bekerja diunit usaha rekreasi Stanum yang tidak mau disebut namanya kepada Bingkairiau.com di Bangkinang, Jum’at (28/7) siang mengungkapkan, “Pengelolahan tempat rekreasi Stanum sudah diambil alih Pemerintah Kampar, pengelolaan rekreasi Stanum dipimpin oleh Satuan Tugas (Satgas) Pengelolaan Stanum dengan Ketua Asisten II dan Ketua Harian nya Kabag Ekonomi Sekdakab Kampar. Satgas tersebut dibentuk pada tanggal 19 Juli kemaren” terangnya.
Ketika ditanya mengenai gaji yang nunggak sebelum lebaran Idul Fitri kemaren dan ia mengatakan, mengenai gaji yang nunggak kemaren selama 9 bulan belum dibayar sampai saat ini oleh perusahaan, begitu juga dengan THR Idul Fitri juga tidak dibayar oleh perusahaan. Sampai saat ini sudah 10 bulan gaji kami belum dibayar oleh perusahaan, ungkapnya.
Walaupun gaji kami belum dibayar selama 10 bulan dan kami masih bersemangat bekerja untuk memajukan Stanum. Mudah – mudahan dengan diambil alihnya pengelolaan tempat rekreasi Stanum oleh Pemerintah Kabupaten Kampar dan Stanum bisa bangkit kembali dengan kejayaan nya seperti dulu, serunya.
Disinggung mengenai jumlah karyawan dan ia mengatakan, mengenai jumlah karyawan tidak ada penambahan sampai saat ini, jumlah karyawan di Stanum seperti biasa dengan jumlah 19 orang. Kami juga berharap agar Pemerintah Kabupaten memberikan solusi mengenai tunggakan gaji kami karena perusahaan tidak ada solusi untuk membayarnya, ungkapnya.
Diterangkan nya lebih lanjut, semenjak rekreasi Stanum diambil alih pengelolahan nya oleh Satgas dari Pemerintah Kampar dan Stanum mulai berbenah. Beberapa hari terakir ini di Stanum sudah mulai dilakukan pembersihan drainase, anak sungai dan gerbang masuk ke Stanum.
Kabag Ekonomi Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar yang juga Ketua Harian Satgas Pengelolaan rekreasi Stanum, Sahrial ketika dihubungi belum berhasil. (yl)