Para Ketua RT,RW, Kadus dan anggota BPD Se Desa Terantang Kec. Tambang sedang istirahat setelah selesai menyampaikan kasus pemecatan secara masal kepada BPMPD dan Pj Bupati Kampar, Selasa (28/2) siang dikomplek kantor Bupati Kampar.

Kades Terantang Main Koboi, Ketua RT, RW, Kadus Dan Kaur Desa Dipecat Secara Masal

KAMPAR (Bingkai Riau) - Roda Pemerintahan di Desa Terantang Kecamatan Tambang dalam keadaan kosong, hal tersebut disebabkan karena Kepala Desa (Kades) Terantang Kecamatan Tambang, Asmara Dewi memecat semua Kaur yang ada di Desa tersebut. Tidak hanya Kaur Desa saja yang dipecat oleh Kades, semua Ketua RT, Ketua RW dan Kepala Dusun (Kadus) juga dipecat semuanya.

Pemecatan semua Kaur Desa, Ketua RT, Ketua RW dan Kadus se Desa Terantang oleh Kades hari Senin (27/2) kemarin. Jumlah keseluruhan Ketua RT yang dipecat tersebut berjumlah 16 orang, Ketua RW yang diipecat berjumlah 8 orang, Kadus yang dipecat sebanyak 4 orang dan Kaur Desa yang dipecat berjumlah 4 orang dan total semua yang dipecat berjumlah 32 orang.

Pemecatan secara masal perangkat Desa, Ketua RT dan Ketua RW oleh Kades Terantang membuat perangkat Desa, Ketua RT, Ketua RW dan BPD Desa Terantang mendatangi kantor Bupati Kampar dan kantor BPMPD Kampar untuk melaporkan kejadian luar biasa tersebut.

Kepala Dusun I Desa Terantang, Kasri kepada wartawan dikomplek kantor Bupati Kampar, Selasa (28/2) siang dengan tegas mengatakan, “Semua Ketua RT, RW dan Kepala Dusun di Desa Terantang dipecat secara masal oleh Kades Terantang Asmara Dewi. Pemecatan kami seluruhnya hari Senin (27/2) kemaren dan SK pemberhentian telah kami terima,” ungkapnya.

Kami dipecat karena tidak mau hadir pada acara silahturahmi yang diselenggarakan oleh Kades dan kami tidak mau diipimpin oleh Kades tersangka korupsi. Untuk diketahui, Kades kami dinon aktifkan karena kasus korupsi dan baru diaktifkan kembali  sebagai Kades oleh Pj Bupati Kampar Syahrial Abdi  pada tanggal 13 Januari tahun 2017 kemaren, terang Kasri.

Menurut pantaun wartawan dikomplek kantor Bupati Kampar puluhan masa yang berasal dari Ketua RT, RW, Kadus dan sejumlah Kaur Desa Terantang dan tokoh masyarakat  mendatangi kantor Bupati Kampar untuk menyampaikan pemecatan masal yang dilakukan oleh Kades Terantang. (yl)