PEKANBARU (Bingkai Riau) - Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Riau, Sayed Abubakar A. Assegaf prihatin atas pemadaman lampu jalan oleh PLN di Pekanbaru. Ia meminta semua pihak mengutamakan kepentingan masyarakat diatas segalanya.
“Jgn sampai masyakat menjadi korban,karena kalau lampu jalan kota mati akan lebih banyak mudaratnya buat masyarakat. Saya meminta PLN untuk memikirkan kepentingan masyarakat diatas segalanya,” tegas Anggota Komisi VII DPR RI yang juga merupakan mitra kerja PLN itu. Sayed juga meminta PLN menghargai Pemerintah Kota lewat Plt. Walikota Edwar Sanger yang sudah berkomitmen untuk membayar tunggakan listrik.
Terhitung Rabu (28/12) malam sebagian besar lampu penerangan jalan umum di Pekanbaru dipadamkan PT PLN (Persero). Hal ini dilakukan setelah Pemko Pekanbaru dianggap melanggar kesepakatan pembayaran tunggakan rekening penerangan jalan umum sejak tiga bulan kebelakang. Total tunggakan senilai Rp19,8 miliar dan pada 23 Desember lalu Pemko Pekanbaru baru membayar Rp4 miliar saja.
Sayed memita Plt. Walikota Edwar Sanger untuk bekerja lebih serius menangani masalah ini. “Kendati merupakan beban walikota sebelumnya, saya mengapresiasi langkah Plt. Walikota yang mulai melakukan pembayaran dan saya memotivasi beliau untuk bekerja lebih maksimal menyelesaikan masalah ini,” lanjut Sayed yang tergabung di fraksi Demokrat itu. Dia yakin masalah ini tidak akan berlarut-larut dan masyarakat dapat kembali merasakan lampu jalan di malam hari.
Sebagai mitra PLN di Komisi VII Sayed juga menghimbau PLN untuk memberi kelonggaran. “Saya sebagai mitra akan meminta kepada PLN untuk memberikan waktu dan keringanan untuk Pemko Pekanbaru dalam menyelesaikan tunggakannya tapi tanpa mengorbankan masyarakat,” tegasnya. Menurutnya warga Pekanbaru sangat senang beraktivitas dimalam hari dan PJU sangat vital untuk mendukung hal itu, terutama dari segi keamanan.
Pemadaman lampu PJU yang dilakukan PLN, lanjut Dwi belum diberlakukan secara total. Baru sekitar 50 persen. Akibat dari pemadaman tersebut sejumlah jalan protokol di Pekanbaru gelap-gulita. Seperti Jalan Jendral Soedirman, Jalan Gajah Mada dan sejumlah ruas jalan lainnya. (riz)