Senin, 03 Januari 2022 - 07:00:51 WIB
Pekanbaru (Bingkai Riau) - Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal Sik MH menghadiri doa bersama yang digelar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Riau bertempat di RA Kopi Aren, Palas, Rumbai, Minggu malam, (2/1/2022).
Serangkaian kegiatan yang digelar adalah yasinan, tahtim, tahlilan kemudian dilanjutkan doa dan penyerahan bantuan secara simbolis bagi 500 anak yatim.
Turut hadir pada acara tersebut ketua MUI Provinsi Riau Prof DR KH Ilyas Husti MA, Ketua Tanfidzah PWNU Riau Tengku H Rusli Ahmad SE, Asintel Kajati Raharjo Budi Kisnanto SH MH, para PJU Polda, Kapolresta Pekanbaru, Dekan dan pimpinan masjid UIN DR Gazali, Ketua Yayasan Ponpes Aswaja Rohil KH Abdul Muntolib dan tokoh masyarakat.
Ketua Tanfidzah PWNU Riau, Tengku Rusli Ahmad dalam sekapur sirihnya mengatakan acara yang digelarnya sebagai dukungan doa bagi Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal dalam menjalankan tugas di Riau.
“Kami mengucapkan terimakasih atas kedatangan bapak Kapolda Riau dalam acara ini,” ujar Rusli.
Rusli mengatakan pihaknya mendatangkan enam pimpinan agama untuk mendoakan Kapolda Riau yang baru menjabat supaya sehat dan sukses selalu dalam menjalankan tugas. "Saya berpesan kepada kita semua agar jangan pernah menyakiti orang tua dan anak yatim, karena doa mereka sangat berkah bagi kita semua," katanya.
Sementara itu, Kapolda Riau Irjen M Iqbal dalam sambutan menyampaikan terimakasih kepada penyelenggara atas terselenggaranya kegiatan ini. Dia juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk senantiasa berikhtiar dan berdoa.
“Marilah kita banyak bersyukur kepada Allah SWT karena ridho-Nyalah kita diberi nikmat. Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus yang telah melaksanakan acara Yasinan, Tahtim, Tahlil dan doa bersama pengurus Nahdatul Ulama Provinsi Riau bersama kyai dan 500 anak yatim diperuntukan kepada saya,” tutur Iqbal.
“Saya mohon didoakan terus sehingga saya dapat diberi kemudahan dalam menjalan tugas dan diterima baik oleh masyarakat Riau, karena tim yang solid adalah elemen masyarakat," ujar Kapolda.(zuk)