BENGKALIS/Duri ( Bingkai Rau ) - Dalam Upaya Memperkuat Ketahanan Pangan Masyarakat di Masa Pandemi,Pemerintah Kabupaten Bengkalis,Melalui Dianas Ketahanan Pangan ( BKP ),Menyalurkan Bantuan Program Pangan untuk Kelopmpok Wanita Tani ( KWT ),Bantuan Dana Alokasi Khusus Non Fisik,dengan Harapan Bisa Meningkatkan Perekonomian Masyarakat dari Sektor Pertanian.
Dialansir dari Laman Diskominfo Kabupaten Bengkalis ( 3/6 ),Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Bengkalis Percepat Penyaluran Dana Alokasi Khusus Non Fisik (DAK NF). Pada tahap I penyaluran untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) Mahkkota Dewa, Desa Buluh Apo Kecamatan Pinggir.
Penyaluran DAK NF tahap pertama ini digelar di aula kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Pinggir, yang dihadiri Kepala Dinas DKP Bengkalis, H. Imam Hakim, Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan,Susy Hartati, juga Kepala Seksi Konsumsi dan Penganekaragaman,Erbun Yani.
Turut hadir pada pertemuan tersebut ,Camat Pinggir Azwar, Kepala UPT BPP dan PPL serta Sekdes Buluh Apo beserta Kelompok Wanita Tani Mahkota Dewa, sebagai Kelompok Penerima Manfaat Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L).
Diungkapkan Imam Hakim, Percepatan Penyaluran DAK NF ini, agar Masyarakat, khususnya KWT untuk dapat Memanfaatkan Program Pemerintah dalam Upaya Memperkuat Ketahanan Pangan.
“Pada Kondisi Pandemik Covid-19 saat ini, Kita sebagai Insan Pertanian tidak mesti meratapi adanya wabah ini, namun Kita mesti Menyikapi dan Semakin Kreatif untuk Memulihkan Kondisi Perekonomian Kita,dengan cara Mengolah Lahan-lahan yang belum dimanfaatkan secara Optimal sebagai Sumber Pendapatan Keluarga,” ujar Imam Hakim saat memberikan sambutan.
Lanjut Imam Hakim,Masyarakat tidak boleh Memandang sepele terhadap Upaya Pertanian Keluarga sekala kecil ini, karena jika masing-masing Rumah Tangga sudah Mengolah dan Menanami Lahan sekurang-kurangnya di Lahan Pekarangan yang Ukurannya sekitar 250m2 Per Rumah Tangga, maka jika 1 KWT Anggotanya 30 orang, akan diperoleh Pertanaman seluas 7500 m2.
“Ini adalah Sekala kecil yang mungkin Merangsang untuk dikembangkan pada Skala Komersial dan menjadi Penopang Kebutuhan Pangan Rumah Tangga, bahkan akan menjadi Sumber Pendapatan tiap Rumah Tangga dan Masyarakat dalam satu Desa/Kelurahan,” pungkasnya.
Kemudian Imam Hakim juga Mengharapkan dan Menegaskan kepada KWT yang Menerima Dana Alokasi Khusus ini,untuk Benar-benar Mensyukuri atas Kepercayaan yang diberikan Pemerintah dengan Menggunakan Dana yang diserahkan secara utuh, dengan System ditransfer ke Rekening Kelompok tersebut,sesuai Juknis dan Juklah yang digariskan.
“Kami berharap,supaya Kelompok Pelaksana ini juga menularkan kepada Kelompok-kelompok sekitarnya,baik terkait Ilmu Teknis Budidaya, maupun Mendistribusi bibit yang dihasilkan,sehingga semua Rumah Tangga akan Mengolah Lahan sekitar Rumah, menjadi Sumber Pangan,sekaligus Sumber Pendapatan Keluarga,” harapnya.(kmfkab.bks/ae) @nd