Tavip: Lewat Pesantren Kilat Tanamkan Nilai Penguatan Karakter Siswa

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Memanfaatkan momentum bulan Ramadhan, SMAN 8 Pekanbaru menyelenggarakan pesantren kilat, Selasa (05/06/2018) di Masjid Ar Rahim. Selain untuk memperdalam agama, kegiatan tersebut juga implementasi penguatan pendidikan karakter bagi para peserta didik. 

 

Kepala SMAN 8 Pekanbaru, Tavip Tria Candra SPd mengatakan, kegiatan pesantren kilat ini dilakukan oleh sekolah berkaitan dengan implementasi Penguatan Pendidikan Karakter bagi para peserta didik. Salah satunya adalah dengan Kegiatan Pesantren Kilat di bulan Ramadhan. 

 

"Di bulan Ramadhan inilah moment yang tepat untuk membentuk pribadi serta menguatkan karakter-karakter baik bagi para peserta didik. Pada pelaksanaan kegiatan pesantren kilat ini, janganlah hanya sekedar ikut-ikutan saja. Selama bulan Ramadhan, program pesantren kilat diharapkan bisa menyempurnakan perilaku anak-anak muda sekaligus menanamkan nilai-nilai kejujuran," kata Tavip.

 

Menurut Tavip, ada makna yang patut diambil dari kegiatan pesantren kilat di bulan ramadahan ini. Hendaknya ada perubahan perilaku peserta didik menuju perubahan ke arah yang lebih baik meski pelaksanaannya hanya dalam waktu yang sangat singkat. Hal ini tentunya tak akan pernah lepas dari peran guru pembimbing yang ada di sekolah.

 

"Tujuan diadakan kegiatan pesantren kilat di bulan ramadhan adalah sangat mulia. Dengan kegiatan pesantren kilat dan kegiatan penguatan pendidikan karakter kita ciptakan generasi islam yang tangguh, berakhlak mulia, jujur, beriman dan bertaqwa kepada Allah swt," ungkapnya.

 

Selain itu lanjut Tavip, peserta didik diharapkan dapat menerapkan dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari dalam rangka membentuk mental spiritual yang tangguh, kokoh dan mampu menghadapi tantangan-tantangan negatif, baik yang datang dari dirinya pribadi maupun dari luar dirinya.

 

"Saat ini tingkat kesadaran anak didik kami terhadap nilai-nilai karakter memang sangat kurang. Kedepan kita berharap siswa SMAN 8 dapat menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran. Tidak ada gunanya jika mendapat nilai tinggii dengann cara yang tidak jujur," jelas Tavip.

 

Sementara Waka Humas SMAN 8 Pekanbaru, Dra Darmina MPd menambahkan, kegiatan pesantren kilat ini akan berlangsung selama tiga hari. Dimulai pada Selasa (05/06/2018) sampai Kamis (07/06/2018) yang ditutup dengan acara buka bersama. Lalu pada Sabtu (09/05/2018) bakti sosial (Baksos) kepada masyarakat sekitar yang kurang mampu.

 

"Untuk nara sumber kegiatan pesantren kilat ini, selain guru agama sekolah, kita juga datangkan ustad dari luar. Sementara, bagi siswa yang non muslim tetap mengadakan kegiatan keagamaan yang dibimbing oleh guru agama mereka masing-masing. Kemudian juga ada narasumber dari BNN dan Polantas untuk memberikan pembekalan kepada anak didik," pungkasnya. (ade)