KAMPAR (Bingkai Riau). Rapat Paripura DPRD Kampar dengan agenda laporan reses dan laporan panitia khusus (Pansus) LKPJ Bupati Kampar tahun 2016 hujan intruksi. Rapat Paripurna tersebut dipimpin lansung oleh Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, Senin (8/5) siang digedung DPRD.
Ketidak hadiran Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar dalam rapat Paripurna tersebut membuat sejumlah anggota DPRD Kampar gerah dan hujan instruksi pun terjadi dari sejumlah anggota DPRD Kampar. Akirnya rapat diskor beberapa jam sambil menunggu kepala OPD hadir.
Anggota DPRD Kampar, Suharmi Hasan dalam rapat Paripurna dengan tegas mengatakan, kita sangat menyayangkan sekali ketidak hadiran Kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Se Kabupaten Kampar dalam rapat Paripurna DPRD Kampar hari ini. Apalagi rapat Paripurna dengan menyampaikan hasil reses Anggota DPRD.
Diterangkan lebih lanjut oleh Suharmi, kita minta pimpinan memanggil Kepala OPD untuk hadir dalam rapat Paripurma ini. Sebelum kepala OPD hadir lebih baik rapat Paripurna diskor sambil menunggu kepala OPD. Kejadian seperti ini sudah sering terjadi dan kita tidak ingin ketidak hadiran Kepala OPD dalam rapat Paripurna, tegasnya.
Pernyataan tegas juga datang dari anggota DPRD Kampar yang dari partai Golkar Hermiati mengatakan, "Kita sangat menyayangkan sekali ketidak hadiran para kepala OPD dalam rapat Paripurna hari ini. Rapat paripurna dengan agenda penyampaian hasil reses sangat penting dihadiri oleh kepala OPD," katanya.
Bagi kepala OPD yang tidak hadir dalam rapat Paripurna sudah seharusnya kita beri rekomendasi kepada Bupati Kampar terpilih nanti untuk tidak dipakai. Kepala OPD yang tidak hadir sama saja tidak menghargai DPRD, tegas Hermiati.
Triska Fely anggota DPRD dari PDI P dengan tegas mengatakan, ketidak hadiran Kepala OPD dalam rapat Paripurna sangat kita sesalkan terjadi, seharusnya kepala OPD wajib hadir dalam Paripurna karena menyangkut laporan reses anggota DPRD dan sekaligus laporan LKPJ Bupati Kampar tahun 2016. (yl)