Pekanbaru (Bingkariau.com) - Perkembangan dunia industri yang semakin pesat menuntut kesiapan alumni perguruan tinggi untuk mampu bersaing di dunia kerja.
Era industri 4.0 diserta dengan akselasi teknologi komunikasi yang tumbuh secara dinamis dan masiv, menempatkan alumni perguruan tinggi tidak hanya bersaing di wilayah local tetapi global. Pola-pola menembus dunia kerja dengan kesiapan biasa dan normatif semakin tidak menjamin alumni untuk mendapatkan peluang kerja.
Era industry baru yang semakin menguat menuntut alumni perguruan tinggi untuk menguasai berbagai aspek literasi seperti teknologi, data, dan kemanusiaan. Ketiga aspek literasi tersebut menjadi sebauah tuntutan baru dalam dunia industry.
Praktik dunia kerja tidak hanya berhubungan dengan bidang keilmuan sebagaimana pola keja konvensional. Dunia kerja dewasa ini memerlukan berbagai bidang yang harus berjalan secara sinergis.
Perkembangan tekhnologi informasi yang dinamis, menuntut tenaga kerja untuk mengasai teknologi. Perkembanghan teknolologi informasi juga menuntuk pengelolaan data secara digital dan akurat. Hal ini menjadikan tenaga kerja juga memiliki kemampuan untuk pegeloaan data. Demikian juga dengan aspek kemanusiaan.
Perkembangan teknologi di era baru menjadikan interaksi personal maupun kelompok secara fisik semakin terbatas. Nilai-nilai kemanusiaan mulai bergeser dan beberapa bahkan mengalami perubahan. Dalam kondisi tersebut, dunia kerja juga harus mampu merekonstruksi pola penghargaan atas nilai-nilai kemanusiaan yang baru.
Tantagan baru dunia kerja tidak hanya berkaitan dengan dengan hardskill, namun juga kemampuan softskill. Tuntutan kerja dalam era kenormalan baru menuntut setiap individu mampu melakukan pengelolaan diri (sofltskill) dengan lebih baik. Aspek-aspek seperti daya adaptasi, kreatidfitas, pengendalian emosi dan sejenisnya merupakan aspek kepribadian yang sangat menentukan dalam praktik dunia kerja.
Mencermati kondisi kondisi di atas, maka Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) merasa perlu untuk memberikan bekal bagi calon mahasiswa dalam menghadapi tantangan global dan kekinian di dunia kerja. Pembekalan diselenggarakan dalam bentuk pelatihan softskill. Pelatihan diselenggarakan secara ofline di Labersa Holtel pata tanggal 01 September 2021.
Adapun pematerinya adalah orang yang berkompeten di bidangnya antara lain
1. Dr. Sigit Nugroho., M.Psi Psikolog (Ketua HIMPSI Riau)
2. Dr. Ir. Zulfan, MM (PT. Energi Mega Persada)
3. Dwi Jatmiko Prayitno, Psi., MSi (Kepala Bagian SDM PTPN V)
Tujuan dari kegiatan ini adalah:
Memberikan bekal kepada mahasiswa untuk mengenali potensi diri yang diproyeksikan pada bidang kerja yang sesuai
Memberikan gambaran kepada mahasiswa tentang peluang pengembangan karien di dunia kerja
Meberikan bekal kepada mahasiswa berkaitan dengan strategi menembus dunia kerja
Output dari kegiata ini antara lain:
Hasil tes Potensi Akademik (TPA) bagi masing-masing mahasiswa
Sertifikat pelatihan bagi mahasiswa
Video dokumentasi
Outcome Kegiatan Ini adalah Terbangun jaringan kerjasama penyerapan tenaga kerja bagi alumni mahasiswa Umri
Terlaksana promosi kampus Umri di kalangan dunia usaha
Dan Sasaran Pelaksanaan Kegiatan ini adalah mahasiswa mahasiswa Mipa 2017 dan mahasiswa Bidik Misi 2018 sebanyak 102 orang.(rls)
