Pekanbaru (Bingkai Riau) - Sejumlah siswa SMAN 7 Pekanbaru dilibatkan turun dan dilatih cara menyembelih hewan kurban dengan baik sesuai syariat Islam. Hal tersebut di implementasikan saat momen hari kedua Idul Adha yang berlangsung pada, 23 Agustus 2018.
Kepala SMAN 7 Pekanbaru, Hj Nurhafni MPd menyampaikan, tidak hanya guru, para siswa pun dilibatkan dalam acara ini. Kegiatan ini guna memberikan bekal kepada siswa terkait bagaimana tata cara menyembelih hewan kurban dengan baik, serta mendistribusikannya kepada masyarakat.
"Seluruh siswa kita libatkan serta diberikan materi dan praktek cara menyembelih hewan kurban dengan baik. Ini agar saat mereka terjun di masyarakat bisa bermanfaat serta bisa meningkatkan keimanan para peserta didik," ujar Nurhafni
Nurhafni menambahkan, acara pemotongan hewan kurban yang langsung melibatkan siswa sebagai panitia, selain bertujuan untuk bersama memeriahkan Idul Adha, mengajar dan melatih siswa tata cara dalam penyembelihan hewan kurban.
"Kita berharap, ini dapat membantu siswa dalam mempraktikkan cara menyembelih hewan kurban yang sesungguhnya di lingkungan masyarakatnya nanti," ungkapnya.
Lebih jauh disampaikannya, kegiatan ini untuk melatih siswanya dan memahami bahwa tidak semua orang mempunyai kemampuan sosial yang sama. Hal inilah yang membuat pada akhirnya, sifat kerelaan untuk membantu sesama sekecil apapun itu akan berdampak sangat besar.
"Penyelengaraan berqurban di SMAN 7 Pekanbaru ini merupakan perdana atau pertama kalinya dilaksanakan. Tahun ini, kita akan menyembelih empat ekor sapi kurban dari guru, orangtua siswa dan masyarakat sekitar. Daging kurban ini akan kita bagikan kepada para peserta qurban dan masyarakat yang berada di sekitar SMAN 7 Pekanbaru ini," lanjut Nurhafni.
Sementara, Ketua Panitia Kurban SMAN 7 Pekanbaru tahun 2018, Benny Rio Denaldy menyebutkan, bahwa dengan dilibatkannya siswa dalam acara tersebut, maka dapat memberikan manfaat bagi para siswa itu sendiri. Khususnya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Tak hanya itu, para siswa juga dilatih untuk mengorbankan waktu dan tenaganya untuk kepentingan agama.
"Dalam kesempatan itu, peserta didik bisa berlatih untuk berorganisasi dalam lingkup keagamaan dan meningkatkan jiwa sosial melalui berbagi dengan sesama. Ini merupakan tujuan utama dilangsungkannya pemotongan hewan kurban di lngkungan SMAN 7 Pekanbaru," jelas Benny.
Menurut Benny, pihak sekolah berharap melalui perayaan semacam ini bisa menjadi pengenalan kurban sejak dini kepada para siswa. Pada pelaksanaan pemotongan hewan kurban yang diselenggarakan pada hari, Kamis (23/08/2018) nanti, akan diserahkan 240 kupon kepada yang berhak menerimanya.
"Kegiatan kurban ini, untuk melatih para siswa rela berkurban. Semua belajar bagaimana caranya dengan makna yang terdalam bahwa pengorbanan itu diperlukan dengan tujuan, seperti berqurban untuk mengasihi sesama," ujarnya. (ade)
