Pekanbaru (Bingkai Riau) - SMPN 7 Pekanbaru, memberikan santunan kepada siswa yatim piatu, Jumat (08/06/2018). Kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama umat Muslim.
Menurut Kepala SMPN 7 Pekanbaru, Hj Erna Daharni MPd, sebelumnya siswa SMPN 7 sudah mengadakan pesantren pada Senin (28/05) hingga Kamis (07/05) 2018. Kegiatan pesantren kilat bertujuan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta berbudi pekerti luhur.
"Kegiatan pesantren kilat merupakan kegiatan rutin yang dilakukan SMPN 7 Pekanbaru untuk belajar agama secara mendalam, dalam waktu yang tidak terlalu lama. Sekecil apapun harta yang disedekahkan dengan ikhlas niscaya akan tampak dasyatnya balasan dari-Nya. Dan kegiatan ini selalu kami laksanakan setiap tahun," kata Erna.
Erna menambahkan, adapun kegitan selama pesantren kilat, Shalat duha berjamaah, Tadarus, Takhfiz, Bengkel iqra', Ceramah agama oleh guru dan ustad dari luar serta Shalat zuhur berjamaah.
Sementara, untuk siswa yang menerima santunan sebanyak 20 anak yatim piatu yang merupakan siswa SMPN 7 itu sendiri. Pemberian santunan kepada puluhan anak yatim tersebut dilakukan secara langsung oleh Kepala SMPN 7 Pekanbaru. Untuk dana yang disumbangkan yatim piatu adalah hasil infak dari guru-guru, siswa dan Kepala Sekolah.
"Pada hari ini kami memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang ada di sini. Tujuannya tak lain sebagai kepedulian kami untuk berbagi kebahagiaan dan kasih sayang, khususnya di bulan Ramadhan ini," ungkapnya.
Lebih jauh Erna mememinta, agar santunan ini tidak melihat besar-kecilnya nominal, melainkan dilihat sebagai rasa kepedulian, dan berharap para anak yatim piatu itu dapat memanfaatkan santunan tersebut dengan sebaik-baiknya untuk keperluan sekolah.
"Saya berpesan kepada anak didik semua untuk tetap terus semangat di dalam belajar dan tidak berkecil hati dalam meraih cita-cita masa depan nanti," jelas Erna. (ade).