Kepala SMPN 12 saat memberikan sosialisasi kepada orang tua dan siswa kelas IX (ade)

SMPN 12 Pekanbaru Beri Sosialisasi UN ke Orang Tua

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Jelang Ujian Sekolah Berstandar Nasional  (USBN) dan Ujian Nasional (UN), SMPN 12 Pekanbaru terus melakukan kesiapan demi kesiapan. Jumat pagi (13/04/2018), SMPN 12 Pekanbaru, mengumpulkan seluruh orangtua siswa kelas IX untuk mendapatkan sosialisasi USBN dan UN.
 
Kepala SMPN 12 Pekanbaru, Syafrida Ali SPd mengatakan, sosialisasi persiapan UN kepada orangtua siswa ini, pihak sekolah berharap orang tua ikut berperan aktif demi tercapainya prestasi siswa. Sebab prestasi siswa tak hanya ditentukan sekolah, tapi juga orangtua. 
 
"Kita perlu mengumpulkan orangtua sejak awal, agar memiliki persiapan untuk menghadapi UN. Dengan sinergi sekolah, dan orangtua maka diharapkan siswa bisa berprestasi dan bisa bersaing masuk ke sekolah yang lebih tinggi," kata Ida sapaan akrab Syafrida Ali.
 
Ida menambahkan, tahun ini SMPN 12 masih melaksanakan ujian nasional kertas pensil (UNKP) atau lebih dikenal UN secara manual. "Mudah-mudahan tahun depan, sekolah kita sudah bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK)," tambahnya.
 
Sementara, Wakil Kurikulum SMPN 12 Pekanbaru, Hj Nuryanti SPd menjelaskan, kegiatan pagi tadi dimulai dengan pelaksanaan muhasabah baru dilanjutkan sosialisasi USBN dan UN oleh kepala sekolah. "Muhasabah tersebut kita lakukan untuk menibgkatkan kepercayaan diri para siswa jelang pelaksanaan USBN pada 16 april dan UN pada tanggal 23 april 2018 mendatang," jelasnya.
 
Muhasabah ini lanjutnya, adalah bagian dari rangkaian persiapan sekolah, di samping persiapan lainnya. Dimana, sebelumnya persiapan lain, seperti pelaksanaan ujian pra-UN, try-out dan terobosan juga dilakukan. Kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan sekolah, dimana tahun ini sebanyak 316 siswa kelas IX yang akan mengikuti USBN dan UN.
 
"Pihak sekolah berharap, siswa SMPN 12 Pekanbaru bisa mendapatkan hasil terbaik dalam pelaksanaan UN tahun ini dan lulus 100 persen. Sementara hari ini, merupakan persiapan rohaniahnya, mendekatkan diri dengan Tuhan, semoga anak didik kita bisa lulus dengan hasil terbaik," harapnya. (ade)