Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Noer (tiga kanan) mengikuti rangkaian acara. (humas)

Lingkungan Pemko Pekanbaru Diwacanakan Bebas Asap Rokok

Yogyakarta (Bingkai Riau) — Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Drs.H.M.Noer MBS SH.MSi.MH yang Mewakili Walikota Pekanbaru menghadiri pertemuan aliansi Bupati/walikota dan pemberian apresiasi dari Menteri kesehatan bagi pemda yang telah menerapkan perda/kebijakan lain dalam pengendalian konsumsi hasil tembakau pada Rabu pagi (12/7) di hotel The Alana, Yogyakarta.
 
Acara tersebut dibuka langsung oleh Kemenkes RI Prof.DR.dr.Nila Djuwita F Moeloek,Sp.M. Dalam sambutan kemenkes menegaskan, “Upaya perlindungan terhadap bahaya rokok merupakan tanggung jawab seluruh komponen bangsa baik itu generasi muda, individu maupan Pemerintah dan ini perlu dilakukan secara konprehenship yang terintegrasi sepanjang hayat,"kata Kemenkes.
 
Adapun tujuan dan kawasan tanpa rokok terbagi 4. Pertama melindungi kesehatan perorangan keluarga masyarakat dan lingkungan dari berbahaya rokok, menciptakan ruang dan lingkungan yang bersih dan sehat,  membudayakan hidup sehat dan menekan angka pertumbuhan perokok fermula.
 
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Mohd. Noer MBS Mengatakan hari ini kita mengikuti peduli kawasan tanpa rokok dan pengendalian penyakit tidak menular. 
 
Dengan instruksi  Presiden RI No 1 Tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat agar daerah melaksanakan kebijakan kawasan tanpa rokok (KTR) maka Pemerintah kota Pekanbaru akan menyediakan tempat - tempat khusus bagi para perokok di Kota Pekanbaru.
 
"Ada tiga kelas, yang pertama kelas yang sudah mempunyai peraturan di level perda dan menindaklanjuti peraturan, yang kedua daerah yang hanya sampai peraturan daerah tetapi belum ada tindaklanjut penerapannya, yang ketiga minimal yang sudah mempunyai peraturan, Pemerintah Kota Pekanbaru termasuk kategori ke-3," terangnya seperti dilansir pekanbaru.go.id.
 
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Mohd Noer Mbs mengharapkan, “Bagi para perokok di Kota Pekanbaru agar merokok pada tempatnya terutama dilingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru agar ke depannya bebas rokok,” harapnya.
 
Sebelumnya Kadis kesehatan Kota Pekanbaru drg Helda Suryani Munir M.kes mengatakan pemerintah telah mempunyai kebijakan perwako pada tahun 2014. Tahun ini akan mengesah pembuatan perda sehingga melaksanakan kehidupan sehat dengan bebas merokok. 
 
“Kita akan menciptakan masyarakat Kota Pekanbaru menjadi sehat dan madani sehingga menjadi potensi SDM menuju Pekanbaru Smart City,” katanya.***