Salah satu penampilan siswa pada pagelaran seni tari melayu (ade)

Merajut Kebhinekaan, SMAN 8 Pekanbaru Taja Pagelaran Tari Nusantara

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Untuk meningkatkan kecintaan para siswa-siswi terhadap tarian tradisional yang ada di Nusantara, SMAN 8 Pekanbaru adakan Pagelaran Seni Tari Nusantara, Senin (25/03/2019) di Taman Siti apayung SMAN 8 Pekanbaru. Acara tersebut menyuguhkan berbagai pertunjukan seni tari tradisional serta jajanan kuliner hasil kreatifitas siswa-siswi SMAN 8 Pekanbaru.
 
Menurut Kepala SMAN 8 Pekanbaru, Tavip Tria Candra SPd, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan siswa terhadap tari-tarian  tradisional yang ada di Tanah Air Indonesia. Acara tersebut menampilkan 34 seni tari tradisional yang ada di nusantara, yang pesertanya terdiri dari 24 tim perwakilan 11 kelas XI.
 
"Dengan adanya kegiatan yang dilakukan ini, siswa-siswi di lingkungan SMAN 8 makin mengenal dan mencintai seni tradisional negeri sendiri. Kita harus dari dini mengenalkan kepada anak-anak kita, agar mampu melestarikan seni  Tari Tradisional yang ada di Indonesia ini. Tujuan kami adalah, bagaimana agar anak didik kita ini mengenal lebih dekat lagi seperti apa itu Tarian Tradisional Daerah," ujar Tavip.
 
Tavip menambahkan, selain untuk melestarikan adat, seni dan budaya, kegiatan ini juga untuk membangun generasi bangsa yang bermoral kedepannya. Ia mengatakan, jika egiatan ini, akan terus diselenggarakan setiap tahunnya, karena kegiatan ini pada dasarnya untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya-budaya nasional kepada para peserta didik.
 
"Kita berharap kepada peserta didik, dengan dilaksanakan acara ini mereka bisa mencintai budaya-budaya nasional dan mampu untuk melestarikan budaya-budaya nasional kita," ungkapnya. 
 
Lebih jauh dijelaskannya, acara ini adalah suatu kegiatan yang positif bagi peserta didik. Ia berharap kedepan hendaknya dengan kegiatan ini dapat merajut rasa kebersamaan sesama siswa-siswi, dan bisa juga merajut kebudayaan dari seni Tari Tradisional, serta meningkatkan rasa cinta kepada Tanah Air. 
 
"Saya selaku Kepala SMAN 8 Pekanbaru sangat mendukung kegiatan ini, karena sangat memberikan manfaat bagi sekolah dan anak-anak didik kita," harap Tavip.
 
Sementara itu disela-sela acara Waka Humas SMAN 8 Pekanbaru Amri MPd, menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan kegiatan tahunan di SMAN 8 Pekanbaru dan pagelaran kali ini merupakan tahun ke-4 dilaksanakannya. Ia menjelaskan, pergelaran seni Tari Tradisional ini sekaligus juga pengambilan nilai praktek untuk siswa-siswi di sekolah ini.
 
"Dalam pagelaran ini, kami akan mengambil nilai tertinggi. Dan nilai tertinggi itulah yang akan kita berikan hadiah. Jadi dalam kegiatan ini, di satu sisi siswa-siswi diuntungkan dengan mendapat hadiah, juga sekaligus mendapat nilai dalam akademik," jelas Amri.
 
Amri menuturkan, selain menampilkan pagelaran seni tari, juga ada bazar kewirausahaan dan hasil karya siswa. Seluruh kegiatan ini merupakan hasil kerja keras dari para dewan guru dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada para siswa-siswi, khususnya dibidang non akademik.
 
"Kami selaku pihak sekolah tentunya banyak berharap, dengan adanya hasil kerja keras para dewan guru ini, untuk dimasa yang akan datang segala bentuk pembelajaran yang diberikan kepada para siswa-siswi di sekolah ini (SMAN 8, red) bisa terus berjalan dengan baik," tuturnya.
 
Ditambahkan Amri, dengan adanya segala bentuk pembelajaran yang diberikan, maka para siswa-siswi kini sudah mampu menampilkan berbagai kretifitasnya baik itu dibidang seni tari, maupun dibidang kewirausahaan. Selain mampu tampil diatas pentas dengan berbagai kreatifitas berkeseniannya, anak-anak didik juga sudah bisa menciptakan beragam jenis panganan atau jajanan kuliner," ungkap Amri.
 
Selanjutnya, ditempat yang sama Komite SMAN 8 Pekanbaru, Kampriwoto menyampaikan, kegiatan pagelaran seni tari dan kewirausahaan siswa yang digelar pada hari ini merupakan hal positif, yang mungkin tidak banyak diketahui oleh para orang tua/wali siswa. Dimana, inti dari kegiatan ini adalah untuk
merajut Kebhinekaan dalam bentuk kegiatan pagelaran seni tari tradisional SMAN 8 Pekanbaru dengan tujuan melestarikan adat, seni dan budaya nusantara untuk membangun generasi bangsa yang bermoral. 
 
"Saya sebagai komite sekolah, sangat mendukung sekaki dengan kegiatan ini. Dimana, dengan kegiatan ini dapat melatih para siswa-siswi agar bisa menunjukkan kebolehannya dalam berkesenian, serta mampu menjadi seorang wirausaha sebagai bekal dikemudian hari.
 
Ia menyampaikan, jika situasi saat sekarang, anak-anak muda usia sekolah, khususnya SMA itu banyak sekali yang melakukan tindakan yang kurang bagus terutama obat-obatan terlarang.
 
"Apalagi kondisi sekarang, dimana anak-anak muda usia sekolah, khususnya SMA itu banyak sekali yang melakukan tindak-tindakan yang kurang bagus terutama obat-obatan terlarang. Dengan adanya kegiatan positif ini, bisa menjadikan salah satu solusi terbaik untuk menghindari itu," pungkasnya. (ade)