Jajaran Polwan Polda Riau Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Anti Bullying di SMAN 7 Pekanbaru

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Polisi Wanita (Polwan) ke-70 tahun 2018, sejumlah Polwan Jajaran Polda Riau mengadakan sosialisasi bahaya Narkoba dan anti Bullying di SMAN 7 Pekanbaru, Senin (20/08/2018). Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kepada seluruh siswa/ i tentang dampak-dampak yang diakibatkan jika mengkonsumsi Narkoba.
 
Kepala SMAN 7 Pekanbaru, Hj Nurhafni MPd menyampaikan, hadir sebagai pembina upacara Polwan Polda Riau, AKP Retno Pujiastuti didampingi Iptu Sri Triswati, Iptu Sulastri, Bripda Heni dan Bripda Widi. AKP Retno Pujiastuti menjelaskan tentang bahaya yang diakibatkan jika mengkonsumsi Narkoba. 
 
"Pelajar yang bebas dari Narkoba akan memiliki pemikiran yang cerdas, mampu memgembangkan potensi yang dimiliki kreatif dan inovatif. Memiliki semangat juang, sikap welas asih tentang rasa, sehingga akan tercipta kondisi yang aman, tertib, damai, cerdas dan sehat. Dan mampu bersaing dengan negara lain," jelas Nurhafni. 
 
Nurhafni mengatakan, lembaga Polri dan Komunitas sekolah memiliki tugas mulia untuk saling bersinergi secara optimal melalui kegiatan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya narkoba dan perilaku bullying serta upaya pencegahannya.
 
"Kegiatan Polwan Sahabat Remaja ini merupakan sebuah kegiatan yang positif bagi kalangan pelajar dan lingkungan sekolah. Para peserta didik ini dapat mengetahui secara luas tentang pengetahuan narkoba dan bahaya perilaku bullying," ungkapnya.
 
Lebih jauh disampaikannya, dalam kesempatan itu, AKP Retno Pujiastuti menyampaikan materi tentang narkoba, baik dari pengenalan beberapa jenis narkoba yang marak beredar, yang ditemukan sampai saat ini, hingga dampak narkoba terhadap fisik pemakai atau panyalahguna narkoba tersebut.
 
"AKP Retno Pujiastuti juga menjelaskan tentang ciri-ciri penyalahguna narkoba. Kemudian juga menjelaskan tentang bagaimana dampak bahaya baik dari sisi psikis pelaku maupun korbannya dan cara pencegahan perilaku Bullying di lingkungan sekolah," jelas Nurhafni. 
 
Nurhafni menambahkan, siswa/i sangat antusias dalam menerima kunjungan dari jajaran Polwan Polda Riau. Mereka sangat aktif dalam menerima materi dan untuk bertanya.
 
"Kita berharap, guru dan pihak sekolah dapat menjadi mitra kepolisian dalam hal peran serta membina dan mengingatkan para siswa. Sehingga tercapai remaja atau pelajar yang berprestasi, jauh dari narkoba dan kegiatan negatif kenakalan remaja yang lainnya," harapnya. (ade)