• Follow Us On : 

FHI Kampar: Tenaga Honor Harus Bersatu Untuk Memperjuangkan Nasib Yang Terancam

FHI Kampar: Tenaga Honor Harus Bersatu Untuk Memperjuangkan Nasib Yang Terancam Ketua Divisi Humas dan Publikasi FHI Kampar, Zulhendra.
Kamis, 24 Agustus 2017 - 21:52:53 WIB

KAMPAR (Bingkai Riau) - Isu yang berkembang sekarang ini, terkait rencana Pemerintah Kabupaten Kampar untuk merumahkan para tenaga honor atau Tenaga Harian Lepas (THL) membuat kami tidak nyaman dan resah dalam bekerja sekarang ini. Hal tersebut hal yang wajar karena menyankut masalah untuk kelansungan hidup.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Divisi Humas dan Publikasi Forum Honorer Indonesia (FHI) Kabupaten Kampar, Zulhendra SE kepada Bingkairiau.com setelah selesai rapat dilantai 2 Kemenag Kampar, Kamis (24/8) sore. Rapat tersebut dihadiri oleh para tenaga honor yang bertugas diwilayah Kabupaten.

Diterangkan lebih lanjut, untuk rapat selanjut nya dalam waktu dekat dan kita dari FHI Kabupaten Kampar untuk menyatuhkan seluruh  tenaga honor yang ada di Kabupaten Kampar. Dengan bersatunya tenaga honor bisa memperjuangkan nasib tenaga honor yang terancam sekarang.

Kita menghimbau kepada seluruh tenaga honor mari kita bersatu untuk memperjuangkan nasib tenaga honor yang terancam sekarang ini. Mari kita semua untuk berkumpul didalam organisasi dan menjalin silaturahmi agar tenaga honor bisa lebih kuat seperti yang kita harapkan bersama, seru Zulhendra.

Kepada Pemerintah Kabupaten Kampar dan DPRD Kampar untuk memberikan solusi yang terbaik kepada para tenaga honor atau THL yang telah lama bekerja. Rencana Pemkab Kampar untuk merumahkan tenaga honor bukan solusi yang baik, karena akan bertambah pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Kampar kalau merumahkan tenaga honor.

Dalam waktu dekat kami dari FHI akan mendatangi Bupati Kampar dan DPRD Kampar untuk memperjuangkan nasib para tenaga honor yang sekarang ini dalam kondisi terancam, terangnya singkat. (yl)

Akses www.bingkairiau.com Via Mobile m.bingkairiau.com
TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
BERGABUNG DI SINI
KABAR POPULER