• Follow Us On : 

Pemindahan Ibu Kota RI Akan Dimulai 2018, Ini 3 Calon Lokasinya

Pemindahan Ibu Kota RI Akan Dimulai 2018, Ini 3 Calon Lokasinya ilustrasi
Rabu, 05 Juli 2017 - 19:36:21 WIB

Jakarta (Bingkai Riau) - Wacana pemindahan ibu kota negara ke luar pulau Jawamasih terus berusaha direalisasikan oleh pemerintah. Kajian pemindahan ibu kota terus dilakukan, dan persiapan pemindahan ibu kota akan dimulai pada 2018.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas), Bambang Brodjonegoro, kepada detikFinance, Rabu (5/7/2017).

"Persiapan pindah (ibu kota) akan dimulai pada 2018," kata Bambang.

Dia mengatakan, Bappenas juga sedang mengkaji skema pendanaan untuk pemindahan ibu kota ini. Rencana ini membutuhkan dana yang besar terkait rencana tersebut, sementara pemerintah tak ingin membebani Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Oleh karena itu, pemerintah akan mendorong swasta masuk menggunakan skema Public Private Partnership (PPP).

"Kami dorong PPP, swasta akan dilibatkan, kemudian kita juga melihat aspek tata kotanya sendiri. Mungkin butuh 3-4 tahun untuk menyelesaikan seluruh infrastruktur dasar maupun gedung pemerintahan," ujar dia.

Soal lokasi ibu kota yang baru, pemerintah melalui Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) tengah mengkaji perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke luar Jawa. Kalimantan menjadi calon kuat dan ada 3 lokasi yang cocok.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan hasil kajian pemindahan ibu kota akan dilaporkan oleh Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai kunjungan presiden ke Turki dan pertemuan G20 di Jerman.

"Nanti kalau sudah diputuskan, di hasil kajiannya Pak Bambang itu kan, layak enggak, kenapa harus pindah. Kalau pindah, ditentukan di mananya, baru kita lihat perencanaan dan desain untuk lokasinya. Sekarang kan baru pada tahap kenapa harus pindah," papar Basuki di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (5/7/2017).

Basuki mengatakan, menurut informasi yang didapatnya dari Bappenas, ada tiga calon lokasi kuat ibu kota yang baru. Lokasi tersebut adalah Kalimantan Tengah (Palangka Raya), Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

Alasan pemindahan ibu kota ini, ujar Basuki, adalah untuk memisahkan kota ekonomi dan kota pusat pemerintahan. Jakarta nantinya akan tetap menjadi kota pusat ekonomi atau bisnis.

Pemindahan ibu kota ini memang baru sebatas wacana. Sehingga Basuki dan kementeriannya belum bisa bergerak untuk mengkaji infrastruktur yang akan dibangun.

"Kalau di lokasinya kan belum pasti, jadi belum bisa. Tapi, kalau fasilitas apa saja, yang pasti ya fasilitas perkotaan yang standar. Transportasi massal, drainase, perumahan. Misalnya minimal mau pindah administrasi, PNS kita yang di pusat kan sekitar 900.000. Ya, minimal itu harus ada perumahannya, tapi kalau perumahan tok, hidup perkotaannya mesti dari mana? Ya pasti harus ada komersilnya. Ya jadi saya kira itu baru identifikasi," papar Basuki

Basuki mengatakan, pada tahun depan paling mungkin yang dilakukan adalah memulai desainnya. Namun perlu persetujuan dari Presiden Jokowi terlebih dahulu.

"Kalau (Presiden) yes, 2018 baru mulai ada kegiatan menuju ke arah detailnya. Apakah menuju planning-nya, baru detail desainnya," ujar Basuki. (**)
 
Sumber: Detik.com

Akses www.bingkairiau.com Via Mobile m.bingkairiau.com
TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
BERGABUNG DI SINI
KABAR POPULER