Dokter Tak Izinkan Pemeriksaan, Novel Hanya Diwawancara Singkat

Jakarta (Bingkai Riau) - Polri menerbangkan tim penyidik ke Singapura untuk memeriksa penyidik KPK Novel Baswedan terkait teror air keras. Namun, dokter yang merawat Novel tidak mengizinkan dan akhirnya Novel hanya diwawancara singkat.

 

"Beberapa hari lalu penyidik dari Polda metro Jaya dan Mabes Polri berangkat ke Singapura dengan harapan akan memeriksa Pak Novel Baswedan. Tapi sampai di sana, dokter belum memberikan izin dan pemeriksaan BAP juga belum bisa," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (11/5/2017).

 

Polisi kemudian melakukan negosiasi dengan tim dokter yang menangani Novel. Akhirnya, polisi diberikan waktu untuk wawancara singkat dengan Novel.

 

"Kemudian Pak Novel memberikan sebuah foto. Korban curiga foto yang disampaikan ke penyidik adalah pelakunya," sambungnya.

 

Setelah wawancara singkat itu dan Novel memberikan foto tersebut, penyidik kembali ke tanah air. Sekembalinya dari Singapura, penyidik langsung mengolah foto tersebut.

 

Dari hasil pemeriksaan, polisi mendapatkan profil sosok yang ada di foto yang diberikan Novel itu. Dia adalah AL, seorang sekuriti di sebuah tempat SPA di Jakarta Pusat.

 

AL kemudian ditangkap tim penyidik di kawasan Jakarta pada Selasa 9 Mei malam lalu. Selama pemeriksaan 1x24 jam, polisi belum menemukan indikasi kuat keterkaitan AL sebagai pelaku teror, sehingga statusnya pun masih sebagai saksi.

 

AL memberikan sejumlah alibi kepada penyidik terkait keberadaannya dan aktivitasnya yang dilakukan sebelum, sesaat dan setelah kejadian teror ke Novel pada Selasa 11 April lalu. Tetapi polisi tidak begitu saja mempercayai keterangannya. Polisi saat ini tengah mengecek semua alibi AL ini.

 

Soal sosok AL ini, ternyata dia memiliki keterkaitan dengan M dan H, dua pria yang sebelumnya diamankan polisi terkait kasus Novel juga. AL menerangkan bahwa kedua pria--yang disebut informan polisi ini adalah saudaranya.

 

Sumber: Detik.com