• Follow Us On : 

Gk Hizbul Wathan Riau Gelar Musywil ke-2

Letjend Purn Muchdi PR Semangati Kader Kembangkan Muhammadiyah

Letjend Purn Muchdi PR Semangati Kader Kembangkan Muhammadiyah Foto Bersama Pimpinan GKHW Kwarwil Riau, Ketua PW Muhammadiyah Riau Drs H Wan Abu Bakar MS MSi bersama Ketua Kwarpus Letjen Purn Muchdi PR
Rabu, 15 Februari 2017 - 09:04:30 WIB

PEKANBARU (Bingkai Riau) – Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (GKHW) adalah organisasi otonom tertua di Muhammadiyah setelah Aisyiyah. Keberadaannya di Riau merupakan ujung tombak serta sebagai salah satu wadah pengkaderan Muhammadiyah. Karenanya segenap warga Muhammadiyah di Riau diminta untuk turut serta mengembangkan gerakan kepanduan yang lahir pada tahun 1918 itu. Sejarah mencatat bahwa Hizbul Wathan di Riau sudah ada sejak tahun 1950 an yang berkembang di Bagan Siapiapi dan Selat Panjang.

Hal itu disampaikan oleh ketua PW Muhammadiyah Riau Drs H Wan Abu Bakar MS MSi dalam Musyawarah Wilayah Ke-2 Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kwartir Wilayah Riau pada 11-12 Februari 2017 lalu. Bertempat di Auditorium SMA Muhammadiyah 1 jalan KH Ahmad Dahlan Pekanbaru seratusan anggota pandu antusias mengikuti jalannya acara. Hadir dalam Musyawarah tersebut ketua Kwartir Pusat Letjend (Purn.) Muchdi PR, Ketua GKHW Kwarwil Riau Darul Arief BcHK dan utusan sekolah Muhammadiyah se Riau.

Sementara itu ketua Kwartir Pusat Letjend (Purn.) Muchdi PR mengatakan bahwa gerakan kepanduan Hizbul Wathan harus bisa tumbuh dan berkembang di daerah-daerah melalui amal usaha Muhammadiyah yang ada seperti sekolah. Jika diperlukan Hizbul Wathan berkembang di daerah yang belum ada Muhammadiyah sehingga mendapat kepercayaan masyarakat.

Oleh karena itu ia berharap gerakan kepanduan ini mendapat perhatian khusus sehingga memiliki integritas yang tinggi di dalam kehidupan sosial dan bernegara. Selanjutnya ia menekankan bahwa dengan integritas yang tinggi, akan tumbuh kepercayaan masyarakat. Atas kepercayaan yang didapat, semua hal bisa dilakukan oleh Hizbul Wathan untuk mewujudkan gerakan berkemajuan sehingga siap menghadapi dinamika peradaban. Selain itu Muchdi menegaskan, dibutuhkan totalitas untuk mengembangkan gerakan ini. Ia mencontohkan bahwa berhasilnya dirinya menjadi Jendral Komando Kopassus adalah karena dirinya dilahirkan oleh Muhammadiyah.

Musyawarah Wilayah ke-2 ini mengusung tema “Mewujudkan Kepanduan Hizbul Wathan Riau yang Bermarwah dan Berkemajuan”. Dilaksanakannya musyawarah ini dalam rangka memilih pimpinanan GKHW Kwarwil Riau periode 2016-2021 serta penyampaian laporan pertanggung jawaban dan kepemimpinan periode 2010-2015. Pada musyawarah wilayah ke-2 ini, telah terpilih 13 orang anggota formatur serta telah pula terpilih susunan pimpinan baru yaitu Darul Arief BcHK kembali terpilih sebagai ketua dan Indra Hasan MT sebagai sekretaris. (rls)

Akses www.bingkairiau.com Via Mobile m.bingkairiau.com
TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA
BERGABUNG DI SINI
KABAR POPULER