LPPM Unri beserta MGMP Mengadakan Pelatihan Akuntasi Guru SMK Dan Mahasiswa Kunkerta.

Pekanbaru (Bingkai Riau) -  Tim Pengabdian Kepada Masyarat, Senin (6/7) menggelar Pelatihan Akuntansi Keuangan bagi para  guru akuntansi dan juga mahasiswa kuliah kerja nyata (kukerta) teringrasi Unri, pelatihan ini diselenggarakan di SMK MASMUR Pekanbaru.

 

Ketua Tim Pelaksana Pelatihan Akuntansi Keuangan , Dr Gusnardi SE MS.i Ak CA, juga dihadiri anggota tim; Dr. Nasrizal, SE.,M.Si.AK.,CA dan RM.Riadi.,SE.,M.Si.,Ak.,CA, mengatakan, dari pelatihan ini nantinya diharapkan, guru-guru SMK sudah mampu mengelola keuangan desa dan mampu menyusun laporan keuangan dengan bimbingan tim pengabdian, sehingga mereka dapat memanfaatkan pelatihan ini sebagai sarana pelatihan yang berkelanjutan dengan menghubungi tim pengabdian untuk memverifikasi hasil yang mereka kerjakan yang berkaitan dengan akuntansi dana desa.

 

‘’Peningkatan Keterampilan guru-guru SMK ini diharapkan berlanjut dalam pengajaran di kelas untuk materi ajar akuntansi keuangan lembaga, sehingga dapat menghasilkan siswa atau alumni yang paham dan mengerti tentang akuntansi dana desa dan diharapkan bisa menjadi operator atau dapat membantu penyusunan laporan keuangan di desa,’’ harapnya.

 

Ia menyebutkan, dengan adanya mata pelajaran baru di rumpun keuangan, yang selama ini belum pernah diajarkan yaitu tentang akuntansi keuangan lembaga. Sebelumnya mata pelajaran akuntansi di SMK hanya diajarkan tentang akuntansi keuangan untuk organisasi yang orientasinya untuk bisnis.

 

‘’Dalam jangka panjang peran SMK sangat diperlukan, karena lulusan SMK diharapkan dapat menjadi tenaga operator dalam pengelolaan dan penyusunan laporan keuangan desa. Untuk itu guru-guru SMK perlu dibekali dengan pengetahuan yang memadai tentang akuntansi lembaga, khusunya akuntansi dana desa, mencakup pengetahuan teori dan kurikulum,’’ ujarnya.

 

Dijelaskannya lagi, mata pelajaran akuntansi keuangan lembaga di SMK diajarkan tentang semua proses yang berhubungan dengan transaksi keuangan mulai dari pencatatan, mengklasifikasi jenis transaksi, meringkasnya, mengolah dan menjadikan sebuah data, tujuannya adalah untuk menjadikan sebuah laporan keuangan yang akurat. Selanjutnya digunakan oleh pihak-pihak di pemerintahan khususnya pementahan di desa sebelum mereka membuat suatu keputusan atau kebijakan. Dalam pelatihan ini peserta juga dibekali dengan pengelolaan pembelajaran secara daring, hal ini penting karena secara nasional wabah atau pandemi covid-19 tidak memungkinkan siswa belajar secara normal, oleh karena itu guru- guru wajib menguasai pembelajaran ini, materi ini diberikan oleh RM RIADI,SE.MSi.,Ak

 

Selanjut RM Riadi SE MSi, Dosen Pendidikan Ekonomi Unri dalam kesempatan itu juga mengatakan, kegiatan MGMP Akuntansi Kota Pekanbaru bertujuan, memberikan wawasan dan pemahaman guru serta mahasiswa dalam mengelola tentang lembaga keuangan yang tujuan menambah ilmu pengetahuaan siswa dan murid SMK dan masyarakat.

 

‘’Tujuan pelatihan ini untuk menambah pemahaman dan mempermudah peserta  dalam  pelaksanaan kegitan ini. Juga memberikan pemahaman kepada perserta, baik guru mau pun mahasiswa kukerta yang ikut serta dalam pelaksanan pelatihan ini. Biar mudah memahami dan mengembang kan ilmu ini kepada perangkat desa dan mendalami pelatihan ini untuk dipraktik sebagai pengabdian kepada masyarakat,’’ terangnya.

 

Sedangkan M. Fadhillah Herta salah satu peeserta pelatihan juga mengatakan,  kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa kukerta Unri yang tergabung dalam kukerta terintegrasi. Selaku mahasiswa dapat memberikan wawasan yang baik untuk diterapkan ke masyarakat dan menambah wawasan bagi masyarakat dan juga bagi mahasiswa dalam ikut serta dalam kegiatan ini.

 

‘’Kami merasa bangga ikut kegiatan pelatihan Akuntansi keuangan dan pembelajaran dengan sistem daring ini, saya selaku ketua kelompok kukerta ini memberikan aspresiasi positif terhadap pelatihan yang adakan tim pengabdi dari LPPM (Lembaga Peneliti dan Pengabdian Kepada Masyarakat) Unri dan MGMP Akuntansi Kota Pekanbaru’’ Kegiatan serupa juga akan dilaksanakan di SMK Ibnu Taimiyah, SMK Saintika, SMKN 6, dan SMK Labor Binaan FKIP Unri tuturnya.(rls)