Pawai Budaya dan Fashion Show Busana Daur Ulang Semarakkan Hari Sumpah Pemuda di SMPN 34 Pekanbaru

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Demi menyemarakkan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91, SMPN 34 Pekanbaru menggelar berbagai kegiatan. Mulai dari pawai budaya yang menampilkan pakaian adat dari 34 Provinsi di Indonesia, hingga berbagai lomba seperti lomba fashion show busana daur ulang.
 
Kepala SMPN 34 Pekanbaru, Elvi Devita MPd mengatakan, selain dihadiri oleh seluruh siswa dan guru juga dihadiri oleh wali murid. Dijelaskannya, pada hari sumpah pemuda tahun 2019 ini ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan di SMPN 34 Pekanbaru. Yaitu, upacara sumpah pemuda yang dilanjutkan dengan pawai dan ditutup dengan berbagai lomba. 
 
"Diantaranya, lomba fashion show dengan menampilkan pakaian adat khas daerah, lomba fashion show busana daur ulang kertas koran, fashion show baju kreasi dari bahan potongan kain perca, baju profesi, fashion show guru pakaian adat, lomba taman kelas atau adiwiyata kelas, lomba mars PPK, kolaborasi puisi, pojok baca dan pengumuman kebersihan kelas," kata Elvi.
 
Menurutnya, lomba fashion show dengan berpakaian adat ini memang rutin digelar di SMPN 34 Pekanbaru setiap tahunnya dan peserta yang ingin ikut, diminta untuk memakai pakaian adat masing-masing daerah. Ini sesuai dengan momentum hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
 
"Dengan lomba fashion show berpakaian adat ini , memang ada pesan yang ingin disampaikan kepada murid bahwa Indonesia ini terdiri dari berbagai suku," ungkapnya.
 
Disampaikannya, antusias dari siswa dan peserta fashion show maupun orang tua pada lomba kegiatan ini luar biasa meskipun pada siang itu terik matahari cukup panas tetapi semuanya masih bertahan di lokasi acara lomba hingga acara selesai. Selain itu, sekolah juga mengadakan lomba fashion show dengan menggunakan kertas koran dan kain perca sempena menuju Sekolah Adiwiyata. Begitu pula dengan lomba taman kelas atau adiwiyata kelas. 
 
"Alhamdulillah, dengan kerja keras para Wali Kelas, fashion show SMPN 34 Pekanbaru dengan menggunakan barang bekas yang diolah dan dibentuk hingga miliki nilai seni yang luar biasa dapat berjalan dengan sukses. Giat ini masih merupakan upaya persiapan menuju Sekolah Adiwiyata Mandiri," ujar Elvi.
 
Ia menambahkan, acara fashion show busana daur ulang diselenggarakan seperti fashion show yang digelar oleh desainer kondang dan acara tersebut dalam rangka menuju Adiwiyata. Perlombaan diikuti oleh seluruh siswa baik dari kelas VII hingga Kelas IX untuk memperebutkan juara I, II dan III dengan penilai berasal dari Majelis Guru.
 
"Saya sendiri tidak menyangka bahwa fashion show dengan barang bekas ini bisa terlihat luar biasa. Saya berpesan, siapapun peserta yang keluar sebagai pemenang pada lomba hari ini, tidak begitu penting. Yang tepenting adalah terus mengingat pada sejarah Bangsa Indonesia," pungkasnya. (ade)