Abdul Gafar (ade)

Pantauan UNBK Hari Pertama SMAN 13 Pekanbaru Lancar Tanpa Kendala

Pekanbaru (Bingkai Riau) - Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMAN 13 Pekanbaru hari pertama ini berjalan dengan lancar, tanpa kendala, dan hampir semua siswa hadir mengikuti ujian. Sebanyak 112 siswa kelas XII yang mengikuti UNBK tahun ini.
 
Kepala SMAN 13 Pekanbaru, Abdul Gafar MPd menjelaskan, UNBK kali ini dibagi tiga section, section pertama dimulai jam 7.30 - 9.30, section ke 2 mulai jam 10.30 - 12.30 dan section 3 pkl.14.00 - 16.00. Pelaksanaan UNBK SMA ini berlangsung hingga 8 April 2019 dengan mata pelajaran yang di ujikan adalah Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan satu Mata pelajaran Jurusan.
 
"Section pertama sudah selesai, kami sempat meminta keterangan siswa yang sudah mengikuti UNBK apa kendala yang mereka hadapi, mereka menjawab untuk hari ini aman tidak ada kendala yang berarti buat mereka," jelas Gafar.
 
Gafar memastikan untuk pelaksanaan UNBK tahun ini bebas dari segala tindak kecurangan. "Soal bocor, soal tertukar, itu sudah tidak mungkin lagi dengan adanya CBT (Computer Based Test) yang lebih efisien dan nyaman ini. Apalagi pengawas dari pihak luar sekolah," ungkapnya.
 
Lebih jauh diharapkannya, UNBK tahun ini dapat berjalan dengan lancar, dan anak-anak mampu menyelesaikan soal dengan baik dan nendapatkan nilai yang memuaskan. "Kalau nilai yang diperoleh memuaskan, anak anak kan dapat berkompetisi dan memenuhi syarat administrasi di universitas," harap Gafar.
 
Gafar menyampaikan, lancarnya UNBK itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, siswa kelas XII diwajibkan untuk mengerjakan ujian berbasis komputer di setiap ujian agar terbiasa dan pada pelaksanaan tidak ada kendala teknis. 
 
Ia juga menekankan pada siswa bahwa UNBK bukanlah sebuah pantangan dan UNBK bukanlah rintangan, melainkan gerbang yang harus dilalui setelah para siswa selama tiga tahun menempuh perjalanan panjang.
 
"Kepada seluruh siswa kelas XII SMAN 13 Pekanbaru yang mengikuti UNBK bisa lulus seratus persen. Bagi mereka yang berniat langsung bekerja mudah-mudah dimudahkan untuk langsung diterima bekerja di perusahaan yang dituju. Dan bagi yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi juga dilancarkan dalam prosesnya sehingga bisa masuk ke PT yang diinginkannya," pungkasnya. (ade)